Perkembangan Janin Trimester 1: Janin Sudah Sepenuhnya Terbentuk!

Perkembangan janin trimester 1

Ketika dinyatakan hamil, Moms tentu penasaran dengan perkembangan, tumbuh kembang, serta rupa Si Kecil yang masih berbentuk janin. Biasanya, dokter akan berbicara tentang perkembangan janin trimester 1 sampai 3. 

Ini bermanfaat untuk mencocokan dengan apa yang Moms rasakan pada saat yang bersamaan selain tentunya Moms menyadari tanda-tanda hamil muda.

Secara tradisional, kehamilan merupakan proses yang membutuhkan sembilan bulan. Namun, ini tidak selalu terjadi. Kehamilan cukup bulan adalah 40 minggu atau 280 hari.

Tergantung pada bulan apa Moms hamil (ada yang lebih pendek dan ada yang lebih lama) dan minggu ke berapa Moms melahirkan, Moms bisa hamil selama 9 bulan atau 10 bulan. Ini benar-benar normal dan sehat.

Perkembangan Janin Trimester 1

Perkembangan janin trimester 1
Foto: freepik.com

Perkembangan janin trimester 1 dimulai dengan dari konsepsi hingga 12 minggu. Ini biasanya terjadi hingga tiga bulan pertama kehamilan.

Dikutip dari Cleveland Clinic, selama trimester ini sel telur yang telah dibuahi akan berubah dari sekelompok kecil sel menjadi janin yang mulai memiliki ciri-ciri bayi.

  • Bulan 1 (minggu 1 sampai 4)

Pada masa perkembangan janin di awal masa kehamilan trimester 1 ini, telur yang dibuahi tumbuh, kantong kedap air terbentuk di sekitarnya, dan secara bertahap terisi dengan cairan. Ini disebut kantung ketuban dan membantu melindungi embrio yang sedang tumbuh.

Dalam masa ini, plasenta juga berkembang. Plasenta adalah organ bulat, datar yang mentransfer nutrisi dari ibu ke janin, dan mentransfer limbah dari janin. Pada intinya, plasenta adalah sumber makanan bagi janin selama masa kehamilan Moms.

Dalam beberapa minggu pertama ini, perkembangan janin trimester 1 sudah menunjukan wajah yang asing dengan mata dalam sebuah lingkaran hitam besar di mata. Mulut, rahang bawah dan tenggorokan sedang berkembang

Sel darah mulai terbentuk, dan sirkulasi akan dimulai. Tabung “jantung” kecil itu akan berdenyut 65 kali per menit pada akhir minggu keempat. Pada akhir bulan pertama, panjang janin sekitar 1/4 inci atau lebih kecil dari sebutir beras.

  • Bulan 2 (minggu 5 sampai 8)

Fitur wajah pada perkembangan janin trimester 1 ini terus berkembang. Setiap telinga dengan lipatan kecil kulit di sisi kepala mulai tampak.

Tunas kecil yang akhirnya tumbuh menjadi lengan dan kaki terbentuk. Begitupu pula dengan jari tangan, kaki, dan mata yang juga terbentuk.

Tabung saraf otak, sumsum tulang belakang, dan jaringan saraf lain dari sistem saraf pusat) sudah terbentuk dengan baik sekarang. Saluran pencernaan dan organ sensorik juga mulai berkembang. Tulang mulai menggantikan tulang rawan.

Kepala besar janin telah berkembang sebanding dengan bagian tubuh lainnya pada saat ini. Pada sekitar 6 minggu, detak jantung biasanya dapat dideteksi.

Setelah minggu ke-8, dokter menyebutnya sebagai janin, bukan embrio. Pada akhir bulan kedua, panjang janin sekitar 1 inci dan beratnya sekitar 1/30 ons.

Bulan 3 (minggu 9 sampai 12)

Lengan, tangan, jari tangan, kaki dan jari kaki sepenuhnya terbentuk pada akhir masa perkembangan janin trimester 1 ini. Pada tahap ini, janin mulai sedikit bereksplorasi dengan melakukan hal-hal seperti membuka dan menutup kepalan tangan dan mulutnya.

Kuku jari tangan dan kaki mulai berkembang dan telinga luar terbentuk. Gigi susunya mulai terbentuk di bawah gusi. Organ reproduksi juga berkembang, tetapi jenis kelamin masih sulit dibedakan melalui USG.

Pada akhir bulan ketiga, janin sepenuhnya terbentuk. Semua organ dan anggota tubuh (ekstremitas) hadir dan akan terus berkembang agar dapat berfungsi. Sistem peredaran darah dan saluran kemih juga bekerja. Organ hatinya mulai menghasilkan empedu.

Pada akhir bulan ketiga, panjang janin sekitar 4 inci dan beratnya sekitar 1 ons. Karena tanda bahaya kehamilan trimester 1 telah dilalui, peluang Moms untuk keguguran turun drastis setelah tiga bulan.

Perubahan Tubuh Ibu Trimester 1

Perkembangan janin dan ibu trimester 1
Foto: freepik.com/pikisuperstar

Selama masa kehamilan, tidak hanya perkembangan janin trimester 1 yang harus Moms perhatikan. Tubuh Moms juga harus kerap dipantau karena banyak perubahan yang juga terjadi pada tubuh calon ibu.

Wanita mengalami perubahan ini secara berbeda antara satu dan yang lain. Beberapa Moms mengalami gejala kehamilan yang berlanjut selama beberapa minggu atau bulan. Sementara yang lain, hanya mengalami dalam waktu yang singkat.

Beberapa wanita mengalami banyak gejala. Wanita lain hanya mengalami sedikit atau tidak sama sekali. Berikut ini adalah daftar perubahan dan gejala yang mungkin terjadi pada Moms selama trimester 1 dilansir dari Stanford Children:

  • Peningkatan Hormon Ekstrogen

Kelenjar susu membesar dan menyebabkan payudara Moms membengkak dan menjadi lunak untuk persiapan menyusui. Hal ini disebabkan oleh peningkatan jumlah hormon estrogen dan progesteron. Moms, harus mencari bra yang mendukung proses menyusui.

Areola wanita (area berpigmen di sekitar setiap puting payudara) akan membesar dan menggelap. Mereka mungkin ditutupi dengan benjolan putih kecil yang disebut tuberkel Montgomery (kelenjar keringat yang membesar).

  • Vena Lebih Terlihat di Permukaan Payudara.

Rahim tumbuh dan mulai menekan kandung kemih wanita. Hal ini menyebabkan Moms memiliki rasa ingin buang air kecil setiap saat.

Sebagian karena lonjakan hormon, seorang wanita hamil mungkin mengalami perubahan suasana hati yang mirip dengan sindrom pramenstruasi. Ini adalah kondisi yang dialami oleh beberapa wanita yang ditandai dengan perubahan suasana hati, lekas marah, dan gejala fisik lainnya yang terjadi sesaat sebelum setiap periode menstruasi.

Peningkatan kadar hormon untuk mempertahankan kehamilan dapat menyebabkan “morning sickness.” Ini adalah perasaan mual dan terkadang muntah.

Namun, morning sickness tidak serta merta terjadi begitu saja di pagi hari. Hal ini juga jarang terasa mengganggu kesehatan ibu dan perkembangan janin trimester 1.

Moms juga bisa coba mengonsumsi makanan pereda mual saat hamil, seperti pisang, apel, atau alpukat.

  • Sembelit

Susah bab atau sembelit dapat terjadi karena rahim yang tumbuh menekan rektum dan usus. Kontraksi otot di usus, yang membantu memindahkan makanan melalui saluran pencernaan, diperlambat karena tingginya kadar progesteron

Ini artinya, kehamilan dapatmenyebabkan mulas, gangguan pencernaan, sembelit, dan gas.

  • Kenaikan Berat Badan

Pakaian Moms mungkin terasa lebih ketat di sekitar payudara dan pinggang. Ini karena ukuran perut mulai membesar untuk mengakomodasi perkembangan janin trimester 1 dan selanjutnya Si Kecil di perut.

  • Merasa Lelah

Seorang wanita mungkin mengalami kelelahan yang ekstrim karena tuntutan fisik dan emosional kehamilan. Volume jantung meningkat sekitar 40% – 50% dari awal sampai akhir kehamilan.

Hal ini menyebabkan peningkatan kerja jantung yang dapat menyebabkan peningkatan denyut nadi selama kehamilan. Peningkatan volume darah diperlukan untuk aliran darah ekstra ke rahim.

Selain merasakan perubahan dan memantau perkembangan janin, Moms juga perlu memahamil makanan yang dilarang untuk ibu hamil trimester pertama. Selalu konsultasikan juga dengan dokter kandungan ya.

Itulah beberapa penjelasan tentang perkembangan janin trimester 1 dan perubahan yang terjadi pada tubuh ibu dimasa 3 bulan pertama kehamilan ini. Cukup mendebarkan ya Moms?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

X