8 Cara Mengatasi Kamar Lembap, Harus Tahu!

Cara-mengatasi-kamar-lembab_pexels-Max-Vakhtbovych.webp

Berurusan dengan kelembapan yang berlebihan tentu membuat tidak nyaman karena sekitar Moms akan terasa hangat, lengket, dan sangat kotor. Mencari cara mengatasi kamar lembap juga solusi bagi ancaman ekstrem pada properti Moms.

Moms harus tahu bahwa kelembapan yang berlebihan dapat merusak kayu, cat, insulasi, dan pelapis dinding. Tidak hanya itu, faktanya masalah ini juga sangat rentan terhadap alergen dan polutan seperti tungau, debu, jamur, dan lumut.

Beberapa hal tersebut dapat menyebabkan masalah yang parah pada paru-paru Moms dan anggota keluarga. Apalagi kalau Moms masih punya balita di rumah. Kamar yang lembap bisa menimbulkan alergi hingga biduran pada bayi.

Lebih parah lagi jika Moms atau salah satu anggota keluarga Moms menderita alergi, asma, dan atau memiliki penyakit paru-paru lainnya.

Dalam artikel ini, Supermom mencoba merangkum beberapa hal terkait tentang penyebab kamar yang lembap, serta cara mengatasi kamar lembap yang mungkin belum Moms ketahui. 

Penyebab Kamar yang Lembap

Penyebab dan Cara mengatasi kamar lembap
Foto: Penyebab kamar lembab/pexels/Furkan-Ismail-Dokuzlar

Beberapa faktor berkontribusi pada tingkat kelembapan di dalam rumah atau ruangan seperti misalnya desain, konstruksi dan bahan, penggunaan penghambat uap, insulasi, dan seberapa kedap udara kamar tersebut.

Tentu saja, iklim dan suhu di sekitarnya juga memiliki pengaruh langsung terhadap kelembapan. Misalnya di iklim yang lebih panas, rumah juga bisa lebih lembap karena AC yang terlalu besar.

Ketika kapasitas unit AC terlalu besar untuk sebuah rumah, ia mendinginkan ruangan terlalu cepat dan dalam waktu singkat. Hal ini membuat siklusnya menjadi tidak efektif.

Dikutip dari Home Climates, tingkat kelembapan dalam ruangan yang ideal adalah antara 30 dan 50%. Bukan hanya untuk menjaga tingkat kelembapan di dalam kamar, tetapi ini juga akan mengurangi tungau debu dan alergen.

Selain itu, keluarga dapat tidur lebih nyenyak dengan mempertahankan tingkat kelembapan yang tepat tersebut.

Cara Mengatasi Kamar Lembap

Cara Mengatasi Kamar Lembab
Foto: Cara Mengatasi kamar lembab/Freepik /pvproductions

Terlepas dari keringat di punggung Moms, cara termudah untuk mengetahui tingkat kelembapan di kamar Moms adalah dengan membeli higrometer.

Higrometer mengukur tingkat kelembapan di udara. Alat ini tidak mahal dan Moms dapat menemukannya dengan mudah di marketplace atau toko terdekat. 

Sekarang Moms tahu bahwa Moms harus mengurangi tingkat kelembapan, jadi bagaimana cara mengatasi kamar lembap di rumah Moms?

1. Gunakan AC 

Penyejuk udara secara alami membantu mengurangi kelembapan dalam ruangan karena memberikan udara yang lebih sejuk sekaligus mengeluarkan udara yang hangat dan lembap.

Salah satu cara mengatasi kamar lembap agar tetap terkendali adalah dengan menyetel AC Moms, dan sering-seringlah mengganti filter. Jangan sampai ada yang membatasi aliran udara atau menyebabkan AC Moms berhenti bekerja.

2. Exhaust Fan atau Ventilasi 

Saat Moms mandi atau memasak di atas kompor panas, gunakan exhaust fan atau buka jendela agar ventilasi Moms bekerja. 

Meskipun biasanya Moms dapat mematikannya setelah selesai melakukan aktivitas, tetap nyalakan sedikit lebih lama adalah salah satu cara mengatasi kamar lembap.

Ini akan sangat membantu dalam mengurangi kelembapan dalam ruangan yang membuat udara tidak bersih.

3. Mandi Air Dingin

Banyak orang menyukai mandi air panas, tetapi tahukah Moms bahwa mandi air panas adalah musuh kenyamanan di dalam rumah atau kamar dalam skenario ini.

Ini bukan berarti Moms harus beralih ke air dingin, tetapi cara mengatasi kamar lembap lainnya adalah dengan menurunkan suhu pancuran Moms sekitar beberapa derajat.

Kondisi ini tidak akan menambahkan banyak uap ke udara dan akhirnya membantu tingkat kelembapan di kamar menjadi lebih stabil.

4. Perbaiki Pipa yang Bocor

Hal lainnya yang bisa Moms lakukan ketika mencoba cara mengatasi kamar lembap adalah memperbaiki kebocoran pada pipa di kamar Moms. 

Perbaiki kebocoran yang Moms alami dan bungkus pipa yang terbuka dengan isolator, maka hal ini akan mencegah pembentukan kondensasi.

Tanda-tanda kebocoran yang bisa Moms ketahui adalah drywall bernoda, bintik-bintik basah, dan tagihan air yang tidak teratur.

5. Keringkan Pakaian di Luar

Sebagian besar dari kita memiliki pakaian yang tidak bisa kita masukkan ke dalam pengering. Beberapa orang mungkin menggunakan rak atau gantungan pengeringan dalam ruangan.

Akan tetapi di musim panas, semua pakaian basah itu hanya akan membantu membuat rumah Moms menjadi lebih lembap.

Cara mengatasi kamar lembap lainnya adalah menggantung pakaian di rak atau jemuran luar. Moms juga bisa menggunakan tali jemuran.

6. Dapatkan Dehumidifier

Cara mengatasi kamar lembap yang paling jitu adalah dengan menggunakan dehumidifier. Dehumidifier berfungsi untuk menghilangkan kelembapan dari udara, dengan membuatnya lebih kering.

Alat ini membantu dalam iklim yang memiliki kelembapan tinggi, karena dapat mencegah pertumbuhan jamur dan tungau debu. Dehumidifier menarik udara ke dalam sistem dan melalui kumparan yang sangat dingin untuk mengeluarkan uap air dari udara.

7. Pindahkan Tanaman Kamar Moms

Tanaman itu hidup dan indah, tetapi mereka melepaskan kelembapan yang adil. Jika kamar Moms memiliki banyak tanaman dalam ruangan, ini bisa menyebabkan tingkat kelembapan menjadi meningkat.

Jadi cara mengatasi kamar lembap yang perlu Moms ketahui adalah merelokasi tanaman Moms sementara ke satu ruangan yang berventilasi baik.

8. Buka Jendela

Kadang-kadang hanya membuka sedikit jendela dapat menjadi cara mengatasi kamar lembap yang baik. Membuka jendela dapat membantu mengurangi kelembapan di dalam rumah karena hal itu meningkatkan sirkulasi udara.

Tidak hanya itu, membuka jendela juga akan membantu mengarahkan kembali udara hangat atau lembap ke luar. Namun, membuka jendela hanya efektif bila tingkat kelembapan di dalam rumah kurang dari atau sama dengan di luar.

Jadi itulah penyebab kamar yang lembap dan juga cara mengatasi kamar lembap yang mungkin belum Moms ketahui. Sangat mudah untuk dicoba bukan Moms?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

X