Ketika memasuki usia remaja, perihal keseimbangan hormon memang akan bermunculan. Salah satu masalah pubertas pada remaja yang umum terjadi adalah munculnya jerawat. Meski hal ini wajar, namun banyak remaja yang tidak percaya diri dengan penampilannya akibat timbulnya jerawat. Untuk itu, skincare jerawat remaja perlu digunakan.
Jerawat membandel memang sulit dihilangkan, namun ada banyak basic skincare yang bisa mengatasi masalah jerawat. Namun, sebelum menggunakan skincare, ada baiknya untuk memerhatikan kandungan skincare untuk kulit berjerawat Moms.
9 Kandungan Skincare Jerawat Remaja
Berbagai bahan aktif yang berada di dalam produk skincare jerawat remaja punya kinerja dan manfaat dalam mengurangi jerawat di wajah. Lalu, apa saja kandungan untuk kulit berminyak dan berjerawat remaja? Simak beberapa bahan aktif yang direkomendasikan berikut.
1. Benzoyl Peroxide
Kandungan bahan skincare jerawat remaja yang satu ini bukan hanya bisa mencegah timbulnya jerawat, namun juga bisa mengurangi jerawat di wajah. Pada umumnya, bahan Benzoyl Peroxide terdapat di dalam acne spot treatment gel atau obat jerawat, produk cleanser, dan moisturizer.
Bahan Benzoyl Peroxide pada skincare jerawat remaja bisa membunuh bakteri, mengeliminasi kulit mati, dan mengurangi minyak berlebih. Umumnya, kadar kandungan Benzoyl peroxide yang digunakan adalah 2,5 sampai dengan 10%.
2. Vitamin C
Bahan aktif yang satu ini merupakan anti inflamasi yang secara alami bisa membantu mengurangi peradangan akibat jerawat dan kemerahan pada kulit. Vitamin C ini memang sangat populer digunakan dalam produk skincare jerawat remaja untuk kulit berjerawat dan berminyak.
Hal ini karena vitamin C memiliki kemampuan dalam mengurangi jumlah jerawat, mengurangi hiperpigmentasi, dan mengontrol minyak di wajah. Untuk itu, vitamin C juga banyak digunakan sebagai bahan aktif dalam mencerahkan kulit.
3. AHA
Kandungan skincare untuk kulit berjerawat yang satu ini memang sudah tak asing lagi ya, Moms. Menurut sebuah studi jurnal Medical Hypotheses, AHA bisa membantu proses pengelupasan kulit.
Alpha-Hydroxy Acid atau AHA mengandung lactacid acid dan glycolic acid bisa mengangkat sel-sel kulit mati yang menyumbat pori-pori. Sel-sel kulit mati inilah yang bisa menyebabkan kulit jadi muncul jerawat.
4. Salicylic acid
Salicylic acid yang merupakan salah satu BHA atau Beta-Hydroxy Acid terkenal merupakan bahan antiinflamasi yang bisa mengurangi iritasi dan kemerahan. Selain itu, bahan ini juga bisa membuat pori-pori kulit jadi lebih bersih karena bisa mengeksfoliasi kulit di dalam hair follicle. Sehingga, kandungan ini juga bekerja di lapisan dalam kulit.
Untuk mendapat kandungan salicylic acid bisa didapatkan dari produk skincare dengan kandungan salicylic acid sekitar 2%. Kandungan tersebut bisa menjaga kulit lebih sehat dan meredakan jerawat.
5. Tea Tree Oil
Bahan skincare jerawat remaja selanjutnya adalah tea tree oil. Meski bernama tea tree oil, namun bahan ini tidak terbuat dari tanaman teh. Melainkan, berasal dari tumbuhan Melaleuca Alternifolia yang bentuk daunnya seperti jarum (sekilas mirip dengan daun pinus atau rosemary).
Tea tree oil memang sangat bagus dalam mengurangi jamur dan bakteri, menenangkan kulit, serta mengurangi alergi. Enggak heran jika bahan tea tree oil ini sering ditemukan pada produk perawatan ketombe atau jerawat.
Namun, meski memiliki manfaat yang banyak, pada sebagian orang kandungan ini kurang cocok. Misalnya saja pemilik kulit sensitif atau eczema, karena justru membuat kulit jadi makin kering.
6. Niacinamide
Kandungan ini merupakan salah satu kandungan favorit banyak orang. Ini karena niacinamide merupakan zat aktif turunan dari vitamin B3 (niacin) yang bisa mengatasi kerusakan kulit akibat jerawat karena bersifat antiinflamasi. Zat ini juga bisa menjaga skin barrier dan melembapkan serta mencerahkan wajah.
7. Sulfur
Kandungan skincare jerawat remaja selanjutnya adalah sulfur atau belerang. Meski memiliki aroma yang kurang menyenangkan, bahan ini sudah sejak lama digunakan dan manjur mengurangi jerawat. Sulfur berperan sebagai antibakteri yang meredakan dan mengeringkan jerawat. Serta bisa mengurangi minyak berlebih.
Kandungan sulfur juga bisa jadi healing properties. Sehingga ketika jerawatnya sembuh, maka kandungan ini bisa mengurangi bekas jerawat. Kalau anak punya jenis kulit kombinasi atau berminyak, maka bisa memiliki skincare dengan kandungan sulfur sekitar 10%.
8. Clay
Clay pada umumnya bisa ditemukan pada skincare seperti facial wash, masker, atau facial scrub. Bahan ini memiliki kemampuan sebagai antiinflamasi yang menenangkan kulit berjerawat dari meradang, kemerahan, dan iritasi. Bukan hanya itu, clay juga bisa menjaga kulit supaya enggak terlalu berminyak. Kulit yang berminyak akan mudah bercampur bakteri, sehingga jerawat justru menjadi lebih banyak.
9. Retinoid
Bahan skincare jerawat remaja yang terakhir ini sangat powerful efeknya untuk kesehatan kulit. Kandungannya bisa mengencangkan kulit dan mengurangi garis halus serta kerutan. Selain itu, retinoid juga bagus dalam mengontrol jerawat karena mempercepat regenerasi sel kulit.
Selain itu, kandungan retinoid juga bisa mengurangi penyebab inflamasi, sehingga kulit tidak akan mudah gampang meradang.
Sekarang Moms sudah tahu kan bahan skincare yang dibutuhkan untuk remaja berjerawat? Kandungan dalam skincare jerawat remaja di atas bisa Moms perhatikan saat sedang memilihkan produk perawatan wajah untuk anak. Moms bisa temukan berbagai produk skincare jerawat remaja di Supermom!
