4 Alternatif Pendingin Ruangan Selain AC, Lebih Murah dan Hemat Listrik!

4 Alternatif Pendingin Ruangan Selain AC Terbaik untuk di Rumah

Saat musim kemarau datang, cuaca panas yang kita rasakan sepertinya semakin meningkat yah Moms? AC jadi solusi terbaik. Sayangnya, harga AC mahal dan AC punya konsumsi listrik yang cukup besar. Kira-kira, adakah alternatif pendingin ruangan selain AC?

Sebelum membahas pendingin ruangan selain AC, Moms juga perlu tahu pentingnya menjaga suhu ruangan agar tetap sejuk. Menjaga suhu ruangan agar tetap sejuk jadi hal penting, terutama untuk Moms yang punya bayi. Panas sedikit, Si Kecil bisa kena biang keringat. Belum lagi rewel karena tidak nyaman.

Dikutip dari Pregnancy, Birth & Baby, saat cuaca sangat panas, bayi dan anak-anak lebih sulit mempertahankan suhu tubuh yang nyaman. Suhu tubuh anak meningkat lebih cepat daripada orang dewasa dan mereka dapat terpengaruh dengan cepat oleh dampak panas pada tubuh mereka. 

Mereka juga lebih berisiko daripada orang dewasa menjadi kepanasan dan terkena penyakit yang berhubungan dengan panas.

Nah, pendingin ruangan yang efektif menurunkan suhu panas itu enggak cuma bisa dilakukan oleh AC (Air Conditioner) lho Moms. Ada berbagai macam jenis pendingin ruangan selain AC yang memiliki harga yang lebih terjangkau dan tidak memakan banyak daya listrik jika digunakan setiap hari, pastinya bisa bikin Moms menghemat pengeluaran nih!

Alternatif Pendingin Ruangan Selain AC

Lantas, apa aja yah elektronik yang bisa menggantikan AC di rumah Moms? Berikut ini Supermom sudah mengumpulkan beberapa rekomendasi alternatif pendingin ruangan selain AC yang bisa Moms tempatkan setiap ruangan yang ada di rumah. Yuk, intip rekomendasinya di bawah ini!

1. Kipas Angin

pendingin ruangan selain ac kipas angin
Foto: freepik.com/mrsiraphol

Alternatif pendingin ruangan selain AC yang pertama adalah kipas angin. Alat elektronik ini pasti sudah familiar banget yah untuk Moms di rumah. Kipas angin merupakan alat yang biasa dipergunakan untuk menghasilkan angin tambahan yang memberikan efek sejuk pada ruangan. 

Walaupun sudah banyak pendingin ruangan selain AC yang lebih canggih, kipas angin masih memiliki banyak penggemar lho. Selain harganya yang terjangkau, daya listrik penggunaan kipas angin juga cenderung lebih rendah dibandingkan dengan pendingin ruangan lainnya. 

Beberapa rekomendasi kipas angin hemat daya yang bisa Moms pilih:

  • Turbo CFR 3086

Kipas angin Turbo ini hanya menggunakan daya listrik sebanyak 55 watt saja. Walaupun memiliki suara yang halus, kipas angin ini memiliki 3 pilihan kecepatan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Oh iya, garansi kipas angin turbo ini juga hingga 5 tahun lho Moms.

  • Sanken FS 830

Kipas angin yang memiliki desain elegan ini memiliki double fan blade dengan ukuran 16 inch dan 7 inch yang bersuara halus. Daya listrik yang digunakan kipas ini juga sangat rendah, yaitu sebanyak 43 sampai 50 watt saja. 

  • Panasonic FEY 1511

Kipas angin ini memiliki model gantung yang sangat hemat listrik, yaitu hanya memerlukan 15 watt hingga 65 watt saja. Demi kenyamanan penggunanya, kipas angin ini juga menggunakan fitur safety switch yang dapat memutus aliran listrik ketika baut kendur.

2. Exhaust Fan

Alternatif pendingin ruangan selain AC selanjutnya adalah exhaust fan. Exhaust fan merupakan jenis kipas angin yang berguna untuk menjaga kebersihan udara di dalam rangan dengan cara mengisap udara yang ada di dalam ruangan yang sudah kotor utnuk dibawa ke luar ruangan.

Biasanya exhaust fan ini ditempatkan di antara outdoor dan indoor suatu ruangan. Walaupun kita sering melihat exhaust fan ini terpasang di kamar mandi, tapi alat ini bisa digunakan di ruangan lain.

Beberapa rekomendasi Exhaust Fan hemat daya yang bisa Moms pilih:

  • Panasonic Exhaust Fan FV30RUN

Exhaust fan Panasonic ini memiliki baling-baling berukuran 12 inch dengan ukuran cover 40 cm x 40 cm. Tenaga listrik yang digunakan exhaust fan ini termasuk hemat, yaitu 38 watt saja. Selain itu, exhaust fan ini juga menggunakan fungsi 2 in 1, yaitu dapat mengisap dan menghembuskan angin secara dua arah. 

  • Maspion Exhaust Fan MV16EX

Exhaust Fan dari Maspion ini memiliki baling-baling sebesar 6 inch dan frame exhaust sebesar 10 inch. Daya listrik yang digunakan Exhaust Fan ini sangat rendah, yaitu sebesar 25 watt. Maspion Exhaust ini juga memiliki garansi hingga 3 tahun lho.

  • Sekai Exhaust Fan 12 CEF1295

Sekai Exhaust Fan ini memiliki ukuran 12 inch yang dapat mengatur keluar dan masuk aliran udara dengan suara yang lembut.  Daya listrik yang digunakan juga rendah, yaitu 38 watt. 

3. Ventilating Fan

Ventilating Fan
Foto: freepik.com/wirestock

Alternatif pendingin ruangan selain AC selanjutnya adalah ventilating fan. Banyak yang masih mengira kalau ventilating fan sama dengan exhaust fan. Tapi ternyata ada yang membedakan kedua alat ini, lho. 

Jika exhaust hanya bisa mengeluarkan udara ke satu arah (out), berbeda dengan ventilating fan yang bisa mengeluarkan udara dan juga memasukkan udara baru ke dalam ruangan (in and out). 

Ventilating fan ini memiliki fungsi lebih baik jika Moms ingin mendapatkan sirkulasi udara yang baik di dalam ruangan. 

Beberapa rekomendasi Ventilating Fan hemat daya yang bisa Moms pilih:

  • Panasonic Ventilating Fan FV-40AFU

Ventilating fan Panasonic dengan tipe FV-40AFU ini memiliki diameter baling-baling sebesar 16 inch. Mesin yang digunakan pada tipe ini didesain untuk m=penggunaan daya listrik kecil, yaitu 58 hingga 73,9 watt.

Selain itu, ventilating fan tipe ini juga memiliki teknologi thermal fuse yang dapat memberhentikan otomatis kerja mesin jika suhu mesinnya sudah mencapai batas maksimum.

  • Panasonic Ventilating Fan FV-15TGU1

Ventilating fan Panasonic dengan tipe FV-15TGU1 merupakan salah satu pendingin ruangan selain AC yang menggunakan daya listrik paling rendah lho, yaitu sebanyak 11,2 watt saja. Walaupun menggunakan listrik yang sedikit, tapi ventilating fan ini dapat mengisap udara yang lebih besar dan stabil. 

  • Sekai 8” Mounted Ventilating Fan MVF893

Ventilating fan dari Sekai ini memiliki ukuran baling-baling sebesar 8 inch. Daya listrik yang dipakai untuk ventilating fan ini adalah sebanyak 30 watt. Enggak cuma itu, produk ini juga bergaransi 3 tahun lho. 

4. Air Cooler

Pendingin ruangan selain AC yang bisa menjadi alternatif lainnya adalah Air Cooler. Alat elektronik ini berguna untuk menyejukkan ruangan dan juga dapat melembabkan udara melalui proses penguapan. 

Air cooler ini juga memiliki keunggulan lainnya yang patut dipertimbangkan, yaitu lebih hemat listrik, mudah dipindahkan kemana-mana, harga terjangkau, perawatan yang mudah, dan ramah lingkungan. 

Beberapa rekomendasi Air Cooler hemat daya yang bisa Moms pilih:

  • Gree Air Cooler KS0603D

Air Cooler dari Gree ini menggunakan daya listrik sebanyak 60 watt. Gree Air Cooler ini memiliki 4 tingkat kecepatan angin dan 3 mode angin, yaitu general, natural, dan sleeping. Air cooler ini juga menggunakan honeycomb filter dan HEPA filter yang dapat mendinginkan dan menjernihkan udara di ruangan dengan optimal. Tangki air yang disediakan untuk tipe ini adalah 6 liter.

  • Sharp Air Cooler A55TY

Air cooler dari Sharo ini dibuat dengan desain modern dan ergonomis. Nah, karena ukurannya yang kecil, air cooler ini bisa dengan mudah dipindahkan ke mana-mana.

Dengan daya listrik 100 watt, air cooler ini dibekali dengan 5 liter water tank dan juga 4 unit kantong es yang dapat menyebarkan udara dingin lebih maksimal.

  • Midea Air Cooler AC12015FBFG

Air cooler portable dari Midea ini mengonsumsi daya listrik sebanyak 55 watt  saha. Air cooler ini juga memiliki sistem pendinginan yang ekstra karena dilengkapi dengan 3 kecepatan angin dan juga 7 jam pengaturan waktu. Enggak cuma itu, di air cooler Midea ini juga dilengkapi dengan fitur anti bakteri lho. 

Itulah dia beberapa pendingin ruangan selain AC (Air Conditioner)  yang bisa Moms gunakan untuk menyejukkan udara di tengah cuaca panas musim kemarau ini! Semoga rekomendasi kali ini bisa membantu yah!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

X