Waspada! Ini Ciri-Ciri Mandul Pada Pria dan Wanita

Mandul

Sudah menikah dalam waktu cukup lama, namun belum juga berhasil hamil? Moms dan pasangan perlu mewaspadai ciri ciri mandul pada pria dan wanita.

Tanda-tanda tersebut bisa dikenali sejak sebelum menikah sehingga bisa mendapatkan penenganan yang tepat untuk mengurangi risiko kemandulan.

Mandul sendiri merupakan istilah yang digunakan untuk menyebut pria atau wanita yang tidak punya kemampuan  reproduksi. 

Pada wanita, kemandulan menyebabkan tidak bisa hamil. Sementara, pada pria menyebabkan dirinya tidak bisa menghasilkan sperma sehingga tidak bisa membuahi sel telur. 

Ciri Ciri Mandul Pada Wanita

Ciri Ciri Mandul Pada Wanita

Ada beberapa tanda kemandulan pada wanita yang perlu Moms waspadai. Berikut penjelasannya.

1. Terasa Sakit Saat Berhubungan Seks

Salah satu ciri yang paling umum dari kemandulan pada wanita adalah mengalami sakit ketika hubungan intim. Kondisi ini dikenal dengan dyspareunia yang bisa disebabkan oleh banyak hal seperti fibroid rahim, infeksi vagina, atau miom rahim.

2. Siklus Menstruasi Tidak Teratur dan Berat

Menurut studi dari jurnal American Family Physician, ada beberapa tanda terkait menstruasi yang mengindikasikan adanya masalah kesuburan, yakni:

  • Perubahan dalam volume perdarahan
  • Kram menstruasi yang parah merupakan salah satu gejala endometriosis atau radang panggul
  • Lamanya siklus menstruasi
  • Darah haid berwarna gelap atau pucat

Selain itu, siklus menstruasinya juga tidak teratur. Meski panjang siklus menstruasi setiap orang bervariasi, namun pada umumnya siklusnya teratur atau waktu antara setiap periodenya hampir sama.

Ini juga menandakan seseorang tidak berovulasi secara teratur. Ovulasi sendiri merupakan momen ovarium melepaskan sel telur. 

Ovulasi yang tidak teratur bisa disebabkan banyak masalah, termasuk obesitas, kekurangan berat badan, masalah tiroid, hingga sindrom ovarium polikistik (PCOS).

3. Berhenti Menstruasi

Jika Moms tidak kunjung menstruasi selama berbulan-bulan, maka ada baiknya untuk segera memeriksakan ke dokter untuk memeriksa tingkat kesuburan.

4. Perubahan Hormon

Tanda-tanda dari perubahan hormon biasanya tidak spesifik Moms. Maka tak hheran banyak yang tidak menyadari perubahan ini.

Perubahan hormon pun juga bisa jadi ciri ciri mandul pada wanita. Berikut adalah beberapa perubahan hormon yang mengindikasikan kemandulan, yakni:

  • Jerawat parah
  • Kenaikan berat badan yang tidak ada penjelasannya
  • Tangan dan kaki dingin
  • Hilangnya hasrat seksual
  • Tumbuh rambut di wajah
  • Penipisan rambut di kepala

5. Obesitas

Obesitas atau kegemukan juga bisa jadi ciri ciri mandul yang terlihat. Mengutip dari studi yang diterbitkan dalam jurnal Reproductive Biology and Endocrinology tahun 2018, obesitas bisa berdampak negatif pada kesehatan reproduksi.

Wanita dengan obesitas punya peluang elbih rendah untuk hamil. Selain itu, kelompok ini pun memiliki risiko lebih tinggi mengalami masalah selama kehamilan.

6. Infeksi Pada Organ Reproduksi

Ciri ciri mandul pada wanita ini jarang diketahui. Menurut penelitian dari The American Journal of Obstetrics and Gynecology mengatakan kalau saluran kelamin dan bagian pinggul bisa merusak rahim, ruba falopi, dan jaringan yang terakit.

7. Tidak Hamil Setelah 1 Tahun Mencoba

Jika seorang wanita tidak kunjung hamil setelah 1 tahun mencoba, bisa jadi ada masalah terkait dengan kesuburannya. Namun, hal ini juga bisa terjadi pada pria. Untuk itu, Moms perlu memastikan ke dokter.

Ciri Ciri Mandul Pada Pria

Ciri Ciri Mandul Pada Pria

Gejala mandul pada pria bisa diidentifikasi. Berikut adalah penjelasannya.

1. Masalah Pada Fungsi Seksualnya

Ciri ciri mandul pada pria selanjutnya adalah masalah dengan fungsi seksualnya.

Mereka akan cenderung lebih sulit dalam ejakulasi, volume cairan ejakulasi yang kecil, penurunan dorongan seks, atau sulit mempertahankan ereksi. 

Kemampuan seorang pria dalam mempertahankan ereksi berkaitan erat dengan kadar hormonnya.

2. Nyeri Pada Buah Zakar (Testis)

Ada berbagai kondisi berbeda yang bisa menyebabkan nyeri dan bengkak pada testis. Sebagian besar diantaranya menjadi faktor dari kemandulan pria.

Kalau pasangan mengalami gejala-gejala ini, maka segera lakukan konsultasi ke dokter Moms.

Karena bisa saja salah satu nyeri ini disebabkan oleh varikokel. Ini merupakan pembengkakan pembuluh darah di sekitar buah zakar yang sering kali tidak terlihat tapi menyebabkan rasa sakit. Varikokel dapat mempengaruhi kualitas sperma dan potensi kesuburan.

3. Testis Keras dan Kecil

Testis adalah organ kelamin pria yang menghasilkan sperma. Testis yang sehat tentunya bisa memengaruhi kesuburan pria. Testis yang kecil dan keras bisa mengindikasikan ciri ciri mandul pada pria.

Paparan panas berlebih di sekitar testis juga bisa menyebabkan kemandulan pada pria. Untuk itu, hindari berkendara terus menerus dan hindari mengenakan celana terlalu ketat.

4. Jumlah Sperma Rendah

Jumlah sperma yang lebih rendah dari normal bisa menjadi salah satu cirinya. Jika jumlah sperma kurang dari 15 juta sperma per milliliter cairan semen, atau total sperma kurang dari 39 juta per ejakulasi maka ini bisa memengaruhi kemungkinan memiliki anak.

Sperma yang tidak aktif dan tidak sehat dalam bergerak juga bisa jadi alasan lain dalam kemandulan pria. Sperma yang lemah tidak bisa berenang dan menembus sel telur pasangannya.

Diagnosis Mandul

Untuk mendiagnosis mandul, biasanya dokter terlebih dahulu akan menanyakan aktivitas seks yang biasa dilakukan, penggunaan obat, riwayat kesehatan, serta beberapa faktor risiko lainnya.

Lalu, setelah itu dokter akan melakukan pemeriksaan fisik seperti pemeriksaan alat kelamin pada kedua pasangan. Selanjutnya, dokter akan melakukan tes kesuburan guna memastikan apakah Moms dan pasangan mandul atau tidak serta mencari tahu penyebabnya.

Berikut adalah beberapa pemeriksaan tambahan yan mungkin dibutuhkan.

1. Pemeriksaan Pada Pria

Ada beberapa jenis tes kesuburan yang dilakukan pada pria, yaitu:

  • Pemeriksaan sperma untuk mengetahui jumlah, pergerakan, kualitas, dan bentuk sperma
  • Pemeriksaan genetik untuk menentukan adakah kelainan genetik yang menyebabkan kemandulan
  • Pemeriksaan hormon untuk memeriksa kadar hormon testosteron dan hormon lain
  • Biopsi testis untuk memeriksa kelainan yang jadi penyebab gangguan pada produksi sperma di jaringan testis
  • USG testis untuk melihat kondisi testis dan salurannya

2. Pemeriksaan Pada Wanita

Beberapa jenis tes kesuburan berikut bisa dilkukan pada wanita yakni:

  • Tes ovulasi untuk mengukur kadar hormon untuk menentukan apakah Moms sedang berovulasi atau tidak
  • Tes hormon untuk memeriksa kadar hormon yang jadi salah satu penyebabnya
  • Pemeriksaan cadangan sel telur di ovarium untuk menentukan jumlah dan kualitas sel telur yang tersedia untuk ovulasi
  • Pemindaian untuk mendeteksi apa ada penyakit atau kondisi tertentu di rahm, ovarium, atau tuba falopi yang jadi penyebabnya
  • Histerosalpingografi mendeteksi kelainan pada rahim dan leher rahim (serviks) dengan selang tipis yang dimasukkan melalui leher rahim

Penting untuk diingat juga bahwa mengalami satu atau beberapa tanda di atas tadi tidak selalu mengartikan mandul. 

Disarankan bagi Moms dan pasangan untuk berkonsultasi dengan dokter atau spesialis kesehatan reproduksi.

Dokter  bisa lakukan pemeriksaan dan memberikan diagnosis yang akurat, serta membantu Moms dan pasangan menemukan solusi yang tepat. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

X