7 Penyebab Speech Delay pada Anak dan Solusi yang Efektif Mengatasinya

Penyebab speech delay pada anak

Moms harus tahu penyebab speech delay yang merupakan salah satu masalah perkembangan anak yang sering dihadapi oleh banyak orang tua di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Speech delay adalah kondisi di mana seorang anak mengalami keterlambatan dalam perkembangan kemampuan bicaranya yang menjadi aspek penting dalam perkembangan si kecil.

Ketika seorang anak mengalami speech delay akan timbul kekhawatiran pada orang tua juga keluarga. Untuk itu Moms perlu memahami definisi speech delay, penyebabnya, dan solusi yang perlu dilakukan untuk membantu mengatasi anak-anak yang mengalami keterlambatan bicara.

Apa itu Speech Delay?

Speech delay atau keterlambatan bicara adalah kondisi di mana seorang anak mengalami gangguan perkembangan yang menyebabkan terlambat berbicara. Saat Moms perhatikan, anak-anak yang mengalami speech delay akan menunjukkan keterlambatan berbicara jika dibandingkan dengan anak-anak seusianya.

Dikutip dari Healthline, tanda awal si kecil mengalami speech delay yaitu ketika anak sudah berusia 2 bulan tapi tidak bersuara atau membuat suara-suara ngoceh. Kemudian pada usia 18 bulan, anak tidak mampu mengucapkan kata sederhana seperti “mama” atau “dada”. Moms perlu tahu, berikut tanda-tanda speech delay pada balita (2-5 tahun):

  • Anak usia 2 tahun tidak menggunakan setidaknya 25 kata.
  • Anak usia 2.5 tahun tidak menggunakan kombinasi kata benda dan kerja atau dua kata yang unik.
  • Usia anak beranjak 3 tahun tapi tidak kunjung menggunakan setidaknya 200 kata, bahkan tidak tertarik menanyakan nama benda di sekitarnya.
  • Usia anak di atas 3 tahun tapi tidak mampu menirukan atau mengucapkan kata-kata yang dipelajari sebelumnya.

Anak-anak dengan speech delay mungkin mengalami kesulitan dalam mengucapkan kata-kata dengan benar, menggabungkan kata-kata untuk membentuk kalimat, atau memahami dan mengikuti instruksi verbal.

7 Penyebab Speech Delay pada Anak

Belum diketahui secara pasti penyebab dari speech delay, namun ada beberapa faktor yang mungkin mempengaruhi terjadinya keterlambatan bicara pada anak. Berikut penyebab anak terlambat bicara menurut penjelasan dari dr. Anggia Hapsari, SpKJ (K) di Kanal YouTube Dini Indonesia:

1. Gangguan pendengaran

Gangguan pendengaran menjadi salah satu penyebab utama dari speech delay. Anak yang memiliki gangguan pendengaran bawaan lahir atau infeksi telinga akan mengalami keterlambatan bicara. Kondisi ini membuat anak hanya bisa mendengar suara dengan volume tertentu.

2. Gangguan bahasa (reseptif maupun ekspresif)

Anak yang mengalami gangguan bahasa tidak mempunyai kemampuan untuk memahami secara reseptif maupun ekspresif apa yang diucapkan oleh orang-orang di sekitarnya. Sehingga mereka tidak bisa mengungkapkan secara verbal apa yang diterima dari lingkungan sekitarnya.

3. Kurang komunikasi dari keluarga atau orang di sekitarnya

Salah satu penyebab speech delay, anak dibiarkan main sendirian dan minim stimulasi dari orang sekitar
Salah satu penyebab speech delay, anak dibiarkan main sendirian dan minim stimulasi dari orang sekitar. Sumber Foto: Canva.com

Anak dibiarkan bermain sendiri, asyik sendiri, sehingga anak kurang stimulasi dan tidak terbiasa melakukan komunikasi dua arah.

4. Gangguan neurologis

Adanya gangguan neurologis dalam tumbuh kembang anak yang menyebabkan anak sulit untuk berbicara.

5. Ragam stimulasi dari screen TV, gadget, dan lainnya

Pada saat anak disuguhkan berbagai stimulasi dari gadget, mereka akan terbiasa menikmati visualisasi yang menarik. Sehingga pada saat orang tua atau orang di sekitarnya mengajak anak berkomunikasi, mereka tidak tertarik karena terbiasa membangun komunikasi searah.

6. Autisme

Autisme sering dikaitkan pada gangguan berkomunikasi atau berbahasa. Tapi Moms harus berhati-hati dalam menetapkan apakah penyebab anak speech delay ini karena autisme atau tidak. Moms perlu menyelidiki lebih lanjut lagi dan bawa ke ahlinya.

7. Kondisi medis di kandungan atau baru lahir

Dikutip dari Siloam Hospital, beberapa kondisi medis pada bayi yang dapat menyebabkan speech delay adalah sebagai berikut:

  • BBLR (berat badan lahir rendah).
  • Bayi lahir prematur.
  • Neonatal jaundice atau bayi kuning.
  • Infeksi TORCH selama kehamilan yang dapat menyebabkan gangguan pendengaran pada bayi
  • Kekurangan oksigen saat lahir (asfiksi).
  • Hipotiroid bawaan yang tidak terdeteksi lebih awal sehingga tidak mendapat perawatan

Cara Mengatasi Speech Delay pada Anak

Salah satu cara mengatasi speech delay, sering ajak anak untuk berbicara
Salah satu cara mengatasi speech delay, sering ajak anak untuk berbicara. Sumber Foto: Canva.com

Dengan bantuan yang tepat dari orang tua dan ahli, anak-anak dapat mengatasi keterlambatan bicara dan mengembangkan kemampuan bicara yang sesuai usia mereka. Langkah pertama yang harus diambil orang tua untuk mengatasi speech delay adalah berkonsultasi dengan ahli terkait seperti logopedi atau terapis bicara.

Mereka akan melakukan evaluasi mendalam untuk menentukan penyebab keterlambatan bicara dan merancang rencana perawatan yang sesuai. Dikutip dari Healthline, orang tua juga dapat melakukan berbagai upaya di rumah untuk menstimulasi kemampuan bicara anak, seperti:

  • Rajinlah mengajak anak berbicara.
  • Responsif terhadap percakapannya.
  • Ajukan pertanyaan kepada anak dan minta mereka untuk memilih.
  • Bantu anak dalam memahami nama objek.
  • Membacakan cerita kepada anak.
  • Batasilah penggunaan gadget pada anak.

Berikut ada Tips dari Mom Tiara Rahmania (@tiera.rm) via Instagram kolaborasi dengan Supermom Indonesia berbagi teknik bicara pada bayi:

Mengatasi speech delay pada anak adalah proses yang memerlukan kerja keras, kesabaran, dan keterlibatan aktif dari orang tua dan keluarga. Dengan bantuan dari ahli terkait, terapi bicara, dan lingkungan yang kaya akan bahasa, banyak anak mampu mengatasi keterlambatan bicara mereka dan mengembangkan kemampuan bicara yang sesuai untuk usianya.

Kesimpulan

Moms, pemahaman tentang speech delay pada anak sangat penting karena dapat memberikan pandangan mendalam terhadap kondisi keterlambatan bicara yang bisa dihadapi si kecil. Tanda-tanda dan penyebab speech delay bervariasi, mulai dari gangguan pendengaran hingga kurangnya stimulasi komunikasi.

Namun, dengan langkah-langkah yang tepat, termasuk konsultasi dengan ahli dan menciptakan lingkungan yang kaya akan bahasa, anak-anak memiliki peluang besar untuk mengatasi keterlambatan bicara dan mengembangkan kemampuan bicara sesuai usia mereka.

Dengan keterlibatan aktif dari orang tua dan dukungan dari para profesional, kita dapat membantu anak-anak menggapai potensi penuh mereka dalam perkembangan bahasa dan komunikasi.

Referensi
  • Does My Toddler Have a Speech Delay? (n.d.). www.healthline.com. Retrieved November 9, 2023, from https://www.healthline.com/health/speech-delay-3-year-old-2
  • Kenali Ciri-ciri dan Penyebab Speech Delay pada Anak – dr. Anggia Hapsari, SpKJ (K). (n.d.). www.youtube.com. Retrieved November 9, 2023, from https://www.youtube.com/watch?v=MOx7JBs_-r0
  • Kenali Penyebab Speech Delay Pada Anak dan Cara Mengatasinya. (n.d.). www.siloamhospitals.com. Retrieved November 9, 2023, from https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/apa-itu-speech-delay

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

X