Tanpa adanya udara bersih, manusia tidak bisa bernapas dengan lega dan mungkin menderita berbagai gangguan kesehatan. Ciri-ciri udara bersih sendiri yakni sejuk, murni, terasa segar, dan masih banyak yang lainnya. Udara bersih merupakan oksigen segar tanpa ada campuran karbonmonoksida, karbondioksida, maupun gas lain.
Namun, sayangnya udara bersih saat ini sudah sangat jarang bisa dinikmati, apalagi buat Moms yang tinggal di daerah perkotaan. Ketika bernapas di daerah yang rindang dengan pepohonan, umumnya Moms bisa mendapatkan udara yang bersih.
Hal ini akan terasa berbeda saat bernapas di antara polusi asap kendaraan bermotor. Kali ini, Supermom akan memaparkan beberapa ciri-ciri udara bersih yang harus ada di rumah Moms dan baik untuk keluarga.
Ciri-Ciri Udara Bersih
Udara yang bersih adalah udara yang mengandung berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh. Udara yang bersih tidak mengandung berbagai macam yang tidak dibutuhkan oleh manusia, baik itu berupa zat-zat atau partikel- pertikel padat seperti kotoran, debu, kotoran, maupun berupa gas-gas yang sifatnya merugikan. Lalu, apa saja ya ciri-ciri udara bersih? Simak penjelasan berikut ini.
1. Tidak Berwarna
Ciri-ciri udara bersih yang pertama adalah tidak berwarna. Udara dari asap knalpot yang berwarna hitam misalnya, maka udara tersebut tidaklah bersih. oksigen di dalamnya juga sudah terkontaminasi. Apabila Moms menghirup gas yang berwarna, maka bisa saja zat warna udara tersebut akan ikut masuk ke paru-paru yang kemudian mengendap.
Jika dibiarkan, hal ini bisa menimbulkan masalah pernapasan. Udara yang memiliki warna merupakan udara yang sudah bercampur dengan gas-gas atau benda lainnya sehingga menimbulkan warna yang asing dan merusak kemurnan udara. Nah, apabila Moms ingin hidup sehat, maka hiruplah udara bersih yang tidak ada warnanya.
2. Tidak Berbau
Foto: canva.com
Moms, pernahkah menghirup gas yang bercampur dengan asap sisa produksi di pabrik atau asap kendaraan? Pastinya ada bau tertentu yang menyertai setelahnya. Sangat tidak dasarnkan Moms untu menghirup gas yang memiliki bau. Oksigen murni tidak memiliki bau sama sekali. Nah, apabila Moms harus berhadapan dengan asap kendaraan, maka gunakanlah masker yang bisa menyaring oksigen.
3. Tidak Ada Rasa
Ciri-ciri udara bersih selanjutnya adalah udara tidak mempunyai rasa. Udara murni merupakan udara yang tidak memiliki rasa apapun. Indikasi rasa pada udara ini bisa dirasakan melalui bau pada udara tersebut. Apabila udara yang Moms hirup memiliki bau tertentu, maka hal itu bisa menandakan bahwa udara tersebut juga mempunyai rasa.
Jika Anda mendapati adanya rasa saat menghirup oksigen, maka besar kemungkinan gas tersebut telah tercemar zat tertentu. Sehingga tidak murni lagi.
4. Tidak Tercampur dengan Benda Asing
Untuk menandakan udara bersih atau tidak, pastikan bahwa udara tersebut tidak tercampur dengan benda- benda asing lainnya. Campuran udara dengan berbagai benda yang bersifat lainnya bisa menyebabkan udara jadi tidak bersih dan tidak menyehatkan. Sebab, beberapa benda yang tercampur di dalamnya memiliki sfat yang membahayakan kesehatan.
Uudara yang tercampur dengan benda- benda lainnya juga terkadang menimbulkan perubahan pada warna, bau, dan rasa sehingga dapat Moms bisa mengetahuinya. Namun, terkadang hal tersebut tidak menimbulkan apapun sehingga sulit untuk kita ketahui.
5. Terasa Segar Saat Dihirup
Ciri-ciri udara bersih dan sehat selanjutnya adalah udara yang Moms hirup terasa segar. Berbeda dengan udara yang yang telah tercemar, jika terhirup maka akan membuat dada terasa sesak. Kesegaran udara yang bersih masih tetap terjaga Moms, bahkan bisa menenangkan pikiran dan mengalirkan oksigen murni pada tubuh. Moms bisa menggunakan pembersih udara ruangan agar segar sepanjang hari.
6. Terasa Sejuk
Foto: canva.com
Mengutip dari Udaraion.com, udara yang bersih merupakan udara yang terasa sejuk saat dihirup. Berbeda dengan udara yang sudah tercemar, udara bersih tidak akan terasa panas di badan. Sebaliknya, udara bersih akan terasa sejuk ketika menyentuh permukaan kulit.
Biasanya, udara bersih ini bisa Moms temukan udara bersih biasanya kita temui di daerah- daerah yang memiliki banyak pepohonan, maka di daerah tersebut biasanya akan terasa sejuk.
7. Bisa Digunakan Sebagai Terapi Kesehatan Untuk Tubuh
Udara yang bersih juga bisa lho Moms dimanfaatkan sebagai alat terapi kesehatan. Untuk itu, udara yang bersih dan sehat bisa dimanfaatkan sebagai bahan terapi untuk kesehatan tubuh. Adapun beberapa manfaat udara bersih bagi kesehatan tubuh antara lain menghalau ketegangan, menjaga ketenangan, meningkatkan kekebalan atau daya tahan tubuh, dan juga bisa menambah energi.
8. Tidak Menyebabkan Batuk atau Kesulitan Bernafas
Batuk adalah salah satu gejala kualitas udara buruk yang paling umum dan dapat moms temui. Ini biasanya juga diiringi dengan kesulitan bernapas.
Jadi salah satu ciri-ciri udara bersih adalah tersedianya ventilasi sehingga tidak ada masalah pernapasan karena konsentrasi partikel yang ada di udara. Tanpa sirkulasi udara yang baik, Moms dan anggota keluarga akan kehabisan oksigen segar di dalam ruangan.
Menghirup udara kotor yang dipenuhi karbon dioksida dapat menyebabkan komplikasi dan masalah pernapasan lainnya. Ini bisa berakibat fatal jika seseorang tidak mengambil tindakan atas masalah ini, karena akan mempengaruhi paru-paru anggota keluarga Moms.
9. Tidak Menyebabkan Alergi
Selain batuk dan kesulitan bernapas, bersin adalah gejala lain yang berujung pada salah satu masalah akibat udara yang kotor. Biasanya gejala ini bisa terjadi bersamaan dengan mata berair dan iritasi pada hidung serta tenggorokan.
Jadi udara yang bersih dan tidak menyebabkan gejala alergi, merupakan salah satu ciri-ciri udara sehat yang ada di rumah Moms.
10. Tidak Menyebabkan Kulit Kering atau Iritasi
Ciri-ciri udara bersih lainnya adalah tidak ada anggota keluarga yang mengalami ruam, kemerahan atau kulit kering. Meskipun banyak penyebab lainnya, udara yang kotor juga bisa menjadi salah satu faktor penyebab.
Hal ini disebabkan oleh konsentrasi polutan yang ada di udara. Ketika bakteri dan polutan udara lainnya menempel pada kulit, mereka menyebabkan kekeringan dan menghalangi aliran nutrisi.
11. Tidak Menyebabkan Sakit kepala atau Mual
Apakah Moms atau anggota keluarga Moms mengalami sakit kepala berkepanjangan tanpa mengetahui penyebabnya? Pasti ada sesuatu di udara rumah Moms.
Dalam hal ini, sakit kepala bisa jadi karena adanya kontaminan seperti bahan kimia pestisida dan produk pembersih. Sampah yang dibiarkan terlalu lama juga dapat mempengaruhi kualitas udara.
Jadi ciri-ciri udara bersih lainnya yang juga harus Moms ketahui adalah tidak ada anggota keluarga yang sakit kepala atau mual karena terpapar asap dan karbon monoksida di rumah.
12. Membuat Anggota Keluarga Dapat Tidur Nyenyak
Ketika Moms memiliki ciri-ciri udara bersih, maka anggota keluarga Moms memiliki kualitas tidur yang baik. Faktanya 60% orang-orang lebih kecil kemungkinannya untuk memiliki efisiensi tidur yang baik karena tingginya tingkat polusi udara di daerah tersebut.
Ketika tidak tidur nyenyak, Moms dan anggota keluarga yang lain tidak hanya berakhir dengan kurang tidur, tetapi juga dapat menyebabkan gangguan indra.
Faktor lain yang mempengaruhi kemampuan Moms untuk tidur adalah suhu dan kelembapan. Tubuh lebih mudah tidur pada suhu dingin sekitar 15-20 derajat celcius.
Dengan suhu ruangan yang lebih sejuk, tubuh akan lebih mudah mendapatkan tidur yang dibutuhkannya. Organ dalam Moms, seperti hati, juga perlu tidur untuk menjalankan fungsinya sesuai jam tubuh.
13. Tidak Ada Penumpukan Debu
Apakah Moms melihat debu menumpuk di filter udara dan di sekitar ventilasi rumah Moms? Maka ini bukanlah ciri-ciri udara bersih di rumah.
Ini menandakan adanya peningkatan jumlah polutan di rumah Moms. Pastikan untuk mengatasi ini dan pertimbangkan untuk meningkatkan ke filter udara canggih untuk mengatasi masalah debu di rumah Moms.
Selain itu, pastikan untuk kerap membersihkan debu di rumah Moms secara rutin. Berinvestasi dalam vacum cleaner yang mampuni secara teknologi dan menggunakannya beberapa kali dalam seminggu dapat membantu menjaga udara di rumah Moms bebas dari debu dan kotoran.
Penyebab Udara yang Buruk
Seperti ciri-ciri udara bersih yang disebutkan sebelumnya, penghuni rumah dengan kualitas udara dalam ruangan yang buruk mungkin bisa menyebabkan gejala seperti sakit kepala, iritasi mata, kelelahan, tenggorokan kering, sinus tersumbat, pusing, dan mual.
Karena banyak penyakit yang dapat menyebabkan gejala-gejala ini, mendiagnosis udara rumah yang kotor sedikit menjadi lebih sulit.
Berikut ini beberapa penyebab udara kotor di rumah Moms yaitu:
1. Masalah Ventilasi
Kualitas udara dalam ruangan yang buruk umumnya disebabkan oleh kurangnya ventilasi yang memadai atau mengakibatkan penumpukan kontaminan dari sumber di dalam rumah.
Ventilasi yang tidak memadai sebagai masalah utama di lebih dari setengah investigasi udara dalam ruangan tempat kerja dan rumah-rumah. Padahal ventilasi yang baik penting dalam menjaga kualitas udara dalam ruangan yang baik.
2. Produk Pembakaran
Hasil pembakaran dari knalpot mobil, tungku, pemanas air, pemanas ruang, lilin beraroma, lampu minyak, kompor kayu, perapian, dan kompor gas yang memiliki exhouse dapat menghasilkan karbon monoksida, oksida nitrat, nitrogen dioksida, sulfur dioksida, formaldehida, dan partikulat yang dapat terhirup.
Produk pembakaran ini dapat menyebabkan iritasi mata, hidung, dan tenggorokan, kelelahan, pusing, dan mual.
Asap tembakau juga merupakan produk sampingan pembakaran yang mempengaruhi kualitas udara dalam ruangan. Asap tembakau mengandung ribuan senyawa yang berbeda, termasuk senyawa karbon monoksida, akrolein, formaldehida, hidrogen sianida, dan partikel yang dapat terhirup.
Akrolein dan formaldehida adalah iritan kuat yang menyebabkan sensasi terbakar di mata.
3. Uap Organik
Banyak produk rumah tangga melepaskan uap organik yang dapat menyebabkan efek kesehatan yang merugikan. Efek ini mungkin termasuk iritasi hidung dan tenggorokan, sakit kepala, pusing, dan mual.
Produk yang mengandung uap ini termasuk cat, pelarut, pestisida, perlengkapan hobi, pembersih, pewangi, dan desinfektan. Formaldehida adalah uap organik lain yang dapat menyebabkan gejala serupa.
Formaldehida dapat ditemukan dalam bahan konstruksi baru, seperti kayu lapis, panel, papan serat, dan papan partikel, serta asap rokok dan banyak produk konsumen.
4. Bioaerosol
Bioaerosol adalah produk udara dari kontaminan biologis. Kontaminan biologis di rumah mungkin termasuk jamur, bakteri, virus, tungau, dan serbuk sari. Bioaerosol yang dilepaskan ke udara dapat didistribusikan ke seluruh rumah.
Bioaerosol juga dapat menyebabkan penyakit menular seperti penyakit Legiuner. Mereka juga dapat menyebabkan reaksi alergi, termasuk pneumonitis hipersensitivitas, rinitis alergi, dan beberapa jenis asma.
Gejala yang ditimbulkan oleh polutan biologis antara lain bersin, iritasi mata, batuk, pusing, dan infeksi saluran pernapasan. Kualitas udara yang buruk ini menyebabkan masalah yang lebih besar yang melibatkan kesehatan dan kesejahteraan Moms.
Sebelum semakin parah, pastikan sirkulasi udara di rumah Moms berfungsi dengan baik. Moms juga bisa menghubungi ahli untuk memeriksa sistem pendingin udara Moms dan meningkatkan kualitas udara dalam ruangan atau rumah Moms.