Ada banyak cara agar ASI keluar sebelum lahiran. Untuk kehamilan pertama tentu saja ini menjadi salah satu pengetahuan yang baru dan tidak pernah diketahui sebelumnya. Proses menyusui setelah melahirkan merupakan momen yang ditunggu-tunggu setiap calon ibu.
Masalahnya tidak sedikit calon ibu mengeluh tentang produksi ASI yang tidak lancar dan kendala menyusui lainnya. Lantas, bagaimana cara agar ASI keluar sebelum lahiran? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!
Daftar Isi
Sejak Kapan ASI Diproduksi?
Tahukah Moms kalau tubuh sudah siap memproduksi ASI sejak dari masa kehamilan? Ini bertujuan supaya Moms bisa langsung menyusui SI Kecil setelah melahirkan. Tapi, tentunya tubuh akan melewati beberapa proses dalam memproduksi ASI ketika hamil.
Ovarium atau indung telur menghasilkan dua hormon yakni estrogen dan progesteron. Kedua hormon ini berperan dalam mempengaruhi fungsi payudara. Hormon estrogen bekerja dalam membantu menciptakan jalur atau cabang baru duktus ASI yang membawa ASI dari lobus ke puting.
Sementra, hormon progesteron berfungsi dalam meningkatkan ukuran dan jumlah lobus susu sehingga payudara siap memproduksi ASI. Saat masa kehamilan, produksi ASI pertama biasanya dimulai ketika masuk trimester kedua. Ini ditandai dengan puting, areola, dan kelenjar areola terlihat tumbuh lebih besar dan lebih menonjol dibandingkan sebelumnya.
Ketika masuk usia kehamilan minggu ke-16, payudara mulai memproduksi kolostrum. Kolostrum sendiri merupakan susu yang kaya akan antibodi dan juga protein bagi Si Kecil. Payudara ini kemudian akan siap untuk laktasi menjelang akhir kehamilan.
Di akhir kehamilan, lobus susu yang ada di dalam payudara akan memproduksi susu setiap harinya setelah kolostrum tadi sudah benar-benar terkuras.
Cara Agar ASI Keluar Sebelum Lahiran
Moms tentunya ingin kan produksi ASI sudah terangsang sejak hamil? Ada beberapa cara agar ASI keluar sebelum lahiran.
1. Lakukan Pijatan Payudara
Cara agar ASI keluar sebelum lahiran yang pertama adalah melakukan pijatan payudara atau pijatan laktasi yang bisa membuka saluran kelenjar susu. Langkah ini perlu Moms lakukan sebelum dan setelah persalinan berlangsung. Memijat payudara secara rutin setiap hari bisa meningkatkan produksi ASI.
Adapun rangsangan dari memijat ini bisa menghasilkan kadar prolaktin yang bisa melancarkan ASI selama proses menyusui. Mengutip dari Cleveland, hormon prolaktin berperan dalam proses menyusui Si Kecil.
Adapun beberapa cara pijat payudara atau laktasi dalam memperlancar ASI dapat dilakukan dengan beberapa gerakan seperti berikut ini:
- Gerakan Memutar: Setelah sudah dalam posisi yang rileks, tuangkan baby oil di telapak tangan lalu angkat satu sisi payudara dengan tangan kiri. Tahan bagian atasnya menggunakan tangan kanan. Lakukan pemijatan secara memutar setidaknya 20 kali dengan arah yang berlawanan. Sebaiknya, posisikan diri di depan cermin sehingga bisa mengamati teknik memijat yang benar.
- Gerakan naik-turun: Ambil baby oil lalu tuangkan pada telapak tangan. Setelah itu, letakkan telapak tangan di samping payudara. Rasakan apakah ada bagian yang keras atau sumbatan di payudara. Selanjutnya, gerakkan masing-masing tangan untuk naik dan turun secara bergantian.
- Pijat area puting: Biasanya akan ditemukan sumbatan pada area puting untuk kasus ASI yang terhambat. Cara agar ASI keluar sebelum lahiran adalah dengan memijat di sekitar puting. Pertama-tama Moms bisa mengangkat salah satu sisi payudara dengan tangan kiri kemudian posisikan 4 jari tangan kanan di area puting dan lakukan gerakan melingkar. Setelah itu, teruskan gerakan melingkar hingga menemukan area yang seakan terasa lunak akibat adanya sumbatan. Lakukan pijatan ini secara berulang pada bagian puting sebanyak 20 kali hingga sumbatan hilang dan ASI pun menjadi lancar.
- Pijat area ketiak: Cara agar ASI keluar sebelum lahiran selanjutnya adalah dengan memijat area sekitar ketiak. Caranya dengan pijat bagian bawah ketiak secara lembut, lalu lanjut ke belahan dada hingga menuju puting. Sembari memijat, pastikan tidak ada lagi bagian yang terasa keras.
2. Rutin Olahraga
Jangan lupa untuk memerhatikan kesehatan tubuh Moms ketika merangsang produksi ASI. Olahraga secara rutin dibutuhkan supaya produksi ASI bisa melimpah dan tidak terjadi pembengkakan. Moms bisa melakukan senam rutin minimal 2 kali dalam seminggu yang dimulai sejak trimester pertama.
Berikut adalah beberapa jenis olahraga yang nyaman dan aman buat Moms coba:
- Jalan kaki
- Senam Kegel
- Berenang
- Posisi jongkok
- Kardio ringan
3. Ikut Kelas Prenatal
Cara agar ASI keluar sebelum lahiran selanjutnya adalah dengan ikut serangkaian kelas prenatal. Biasanya, kelas ini mengajarkan Moms untuk mengetahui tips mudah dalam menyusui Si Kecil.
Dengan begitu, hal ini bisa mempersiapkan Moms dalam menyambut kehadiran Si Kecil agar lebih matang. Kelas prenatal ini juga bisa meredakan kecemasan yang biasanya dihadapi menjelang masa persalinan nantinya. Jadi, sebaiknya Moms ikut kelas prenatal ini maksimal sekitar usia 32 minggu kehamilan ya!
4. Sering Memompa ASI
Ketika Moms sering memerah ASI baik keluar ataupun tidak, hal ini bisa menjadi cara agar ASI keluar sebelum lahiran. ASI sendiri bersifat supply dan demand, jadi jumlah yang keluar tergantung dari seberapa sering dikeluarkan.
Nah, salah satu cara memancing supaya ASI keluar ketika hamil adalah dengan memompa payudara. Selagi Moms tidak memiliki riwayat gangguan kesehatan atau indikasi kontraksi berlebihan, maka cara ini aman dilakukan. Untuk menyeimbanginya, Moms juga bisa mengonsumsi vitamin pelancar ASI.
Namun, tetap pastikan Moms sudah mendapat rekomendasi dokter ya sebelum melakukan pompa ASI ini.
5. Hypnobreastfeeding
Pernah dengar soal hypnobreastfeeding Moms? Ini adalah salah satu cara agar ASI keluar sebelum lahiran loh. Metode ini banyak digunakan ibu hamil untuk merangsang keluarnya ASI. Selain itu, kalau relaksasi ini rutin dilakukan ternyata bisa meningkatkan let down reflex loh.
Adapun cara hypnobreastfeeding yang bisa Moms praktekkan di rumah seperti berikut:
- Meredupkan pencahayaan di dalam ruangan. Kalau perlu letakkan juga lilin aromaterapi di dalam ruangan supaya bisa membantu memberi efek relaksasi tubuh Moms.
- Lakukan teknik ini dengan posisi yang nyaman, seperti duduk atau berbaring.
- Setelah merasa lebih tenang dan rileks, mulailah untuk memfokuskan pikiran Moms.
- Kalau sudah fokus, Moms bisa mulai untuk memasuki sugesti positif melalui kalimat-kalimat afirmasi seperti “Saya bisa memberikan ASI kepada anak saya”, “ASI saya akan mengalir deras dan bisa memenuhi kebutuhan Si Kecil”, “Anak akan tumbuh sehat berkat ASI yang saya berikan”, dan lain-lain.
- Pegang kedua payudara dan yakinkan diri Moms kalau bisa menghasilkan ASI yang cukup demi memenuhi kebutuhan Si Kecil.
5. Jaga Tubuh Tetap Terhidrasi
Cara agar ASI lancar sebelum lahiran selanjutnya adalah menjaga tubuh tetap terhidrasi. Kadar air di dalam tubuh ikut memengaruhi produksi ASI ketika hamil. Untuk itu jangan lupa minum air putih di sela-sela kesibukan Moms dan mengonsumsi makanan tinggi air seperti sayur dan buah-buahan.
Kesimpulan
Itulah tadi beberapa cara agar ASI lancar sebelum lahiran yang bisa Moms praktekkan. Jangan lupa untuk tetap konsultasikan dengan dokter cara mana yang paling tepat buat Moms.
Selain itu, tetap jaga kesehatan payudara agar tetap baik dalam mendukung proses menyusui bayi semakin lancar nantinya.
