Ukuran Payudara Dan Produksi ASI, Apakah Berpengaruh?

Seorang ibu yang sedang memerah ASI untuk melihat apakah ukuran payudara mempengaruhi jumlah produksi ASI

Semua orang tua pasti menginginkan sang buah hati mendapatkan nutrisi yang cukup dan seimbang guna menunjang tumbuh kembangnya. Termasuk juga tercukupinya kebutuhan ASI si kecil. Setiap perempuan memiliki ukuran payudara yang berbeda, apakah ukuran payudara memiliki hubungan dengan banyaknya produksi ASI? Simak penjelasannya di bawah ini ya moms!

Takaran ASI yang Dibutuhkan Bayi Baru Lahir

Moms pasti menginginkan si kecil menyusu dengan baik dan lahap agar perutnya kenyang dan timbangannya akan cepat naik. Namun perlu diketahui bayi baru lahir biasanya akan menyusu selama kurang lebih 20 menit pada tiap payudara dan jumlah ASI yang dibutuhkan bayi berbeda-beda tergantung pada usianya. Berikut adalah gambaran jumlah ASI yang dibutuhkan pada bayi saat menyusu di satu minggu pertama hidupnya:

• Hari pertama bayi akan menyusu sekitar 1 sendok teh atau 7ml
• Hari kedua bayi akan menyusu sekitar 2 sendok teh atau 14ml
• Hari ketiga bayi akan menyusu lebih dari 2 sendok teh atau 38ml
• Hari keempat bayi akan menyusu lebih dari 3 sendok teh atau 58ml
• Hari ketujuh bayi akan menyusu lebih dari 3,5 sendok teh atau 65ml

Pada satu bulan pertama hidupnya bayi akan menyusu sebanyak 8-12 kali sehari dan memasuki bulan kedua frekuensi menyusunya akan menjadi 7-9 kali per hari. Moms tidak perlu merasa takut bayi kekurangan asupan ASI jika frekuensi menyusunya lebih banyak dari yang direkomendasikan, karna ASI lebih mudah di cerna sehingga bayi yang meminum ASI akan lebih mudah lapar dibandingkan bayi yang meminum susu formula.

Ukuran Payudara Dan Produksi ASI

Ukuran payudara pada setiap perempuan berbeda-beda tergantung pada berat badan, genetik dan jaringan lemak di payudara. Perlu diketahui juga bahwa lemak pada payudara tidak berhubungan dalam kuantitas ASI yang dapat diproduksi, karna ASI diproduksi bukan oleh lemak payudara tetapi oleh jumlah aveoli atau jaringan yang memproduksi ASI.

Di masa kehamilan mungkin moms akan merasakan payudara yang membesar. Hal ini dikarenakan hormon-hormon kehamilan membuat saluran ASI menjadi bertambah banyak dan membesar. Hormon ini pula nantinya yang akan merangsang kelenjar susu di payudara mengeluarkan ASI dan akan dibawa ke saluran ASI pada bawah puting dan areola.

Untuk dapat memproduksi ASI sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan si kecil, hal pertama yang perlu moms perhatikan adalah supply dan demand. Semakin banyak ASI yang dikeluarkan maka akan semakin banyak pula ASI yang akan di produksi kembali oleh payudara. Sehingga besar atau kecilnya ukuran payudara tidak mempengaruhi dalam banyaknya jumlah produksi ASI yang dihasilkan.

Cara Memperbanyak ASI

Sebelum masuk ke pembahasan cara memperbanyak ASI, moms perlu mengetahui bahwa ASI dipengaruhi oleh hormon prolaktin dan hormon oksitosin. Hormon prolaktin akan terbentuk secara alamiah dalam tubuh perempuan menjelang persalinan dan setelah melahirkan. Ketika bayi menyusu maka payudara akan merangsang otak untuk melepaskan hormon prolaktin. Dengan demikian, semakin sering moms menyusui si kecil maka akan semakin banyak hormon prolaktin yang dihasilkan dan semakin banyak pula ASI yang bisa diproduksi.

Hormon oksitosin bekerja saat bayi menghisap payudara. Hormon oksitosin juga dapat muncul ketika moms melihat, menyentuh, mencium dan mendengar bayi menangis. Hormon oksitosin bekerja dengan memicu rangsangan pada payudara yang dapat membuat ASI mengalir dari puting seat bayi menyusu atau saat payudara sedang diperah. Berikut merupakan hal-hal yang dapat moms lakukan untuk dapat memperbanyak ASI, diantaranya :

1. Menyusui Secara Rutin

Seorang ibu yang sedang menyusui bayinya.
Seorang ibu yang sedang menyusui bayinya.

Pada awal kelahiran si kecil mungkin jadwal menyusunya belum teratur. Moms bisa memberikan ASI kapanpun bayi menginginkannya atau setidaknya 2-3 jam sekali. Saat umur bayi bertambah makan frekuensi menyusunya akan menurun dan lebih teratur. Pada dasarnya teruslah memberikan ASI secara teratur agar produksi ASI di payudara akan terus berlangsung.

2. Lakukan Pengosongan Payudara

Selain menyusui moms dapat mengosongkan payudara dengan metode power pumping. Power pumping adalah metode untuk memompa ASI guna meningkatkan jumlah ASI perah. Metode ini mengikuti frekuensi menyusu bayi yang sedang dalam masa growth spurt. Saat ingin melakukan metode power pumping, moms disarankan untuk mengambil waktu sejenak setidaknya 1 jam untuk membuat diri moms Nyaman dan berada di tempat yang tenang sehingga diharapkan ASI dapat mengalir lebih deras. Moms dapat melakukan metode power pumping 1-2 kali sehari. Cara melakukan metode power pumping adalah sebagai berikut:

• Perah kedua payudara selama 20 menit dan istirahat selama 10 menit
• Perah kedua payudara selama 10 menit dan beristirahat selama 10 menit
• Perah kedua payudara kembali dalam 10 menit

3. Istirahat Yang Cukup

Mendapatkan waktu istirahat yang cukup saat bayi masih kecil memang bukanlah hal yang mudah. Namun moms perlu mengusahakan untuk dapat memiliki waktu istirahat yang cukup agar produksi ASI tidak menurun. Misalnya dengan memiliki orang yang dapat membantu pekerjaan rumah setidaknya selama 3 bulan pertama kelahiran si kecil, bergantian menemani si kecil bermain dengan pasangan di akhir pekan, ikut tidur siang saat bayi tertidur setelah menyusu serta jangan ragu untuk meminta bantuan orang lain.

4. Mengkonsumsi Makanan Sehat

Seorang ibu menyusui yang sedang mengkonsumsi pasta sebagai karbohidrat komplex
Seorang ibu menyusui yang sedang mengkonsumsi pasta sebagai karbohidrat komplex

Nutrisi dari makanan dan minuman yang moms konsumsi setiap hari akan disalurkan kepada bayi melalui ASI. Selama masa menyusui eksklusif, moms akan memerlukan tambahan kalori sekitar 300 kilokalori per hari. Adapun makanan yang wajib moms konsumsi setiap hari harus mengandung serat yang diperoleh dari sayur-sayuran dan buah-buahan. Protein yang didapat dari telur, ikan, daging dan kacang-kacangan. Karbohidrat komplex  yang didapat dari nasi, pasta, kentang dan roti gandum serta kalsium yang didapat dari susu atau produk olahan susu seperti keju dan yogurt.

5. Cukupi Kebutuhan Cairan

ASI berbahan dasar air sehingga penting bagi moms untuk selalu mencukupi kebutuhan cairan setiap hari. Selain air putih moms juga perlu mengkonsumsi jus buah sebagai tambahan cairan yang baik dan bernutrisi. Moms dianjurkan untuk mencukupi kebutuhan cairan sekitar 3000 mililiter per hari. Untuk moms yang terbiasa mengkonsumsi kafein, maka batasi konsumsinya 3 cangkir sehari karna kafein dalam ASI dapat membuat bayi susah tidur.

6. Mengelola Stress

Seorang ibu menyusui yangs edang bermain bersama si kecil untuk mengelola stress
Seorang ibu menyusui yangs edang bermain bersama si kecil untuk mengelola stress

Stress sangat berkaitan erat dengan produksi dan kualitas asi loh Moms, hindari menyusui buah hati jika moms sedang stress ya. Istirahat yang cukup agar moms tidak kelelahan sangat penting bagi kesehatan moms dan buah hati. Bermain dengan si kecil juga salahs atu cara untuk menghindari stress dan meningkatkan jumlah produkci ASI. Bila diperlukan, moms juga bisa memutar musik musik favorit moms saat menyusui agar relax ya.

7. Melakukan Pijat Laktasi

Memijat area seputar payudara sangat berguna untuk memperlancar peredaran darah sehingga produksi asi akan semakin lancar. Lakukan pijat laktasi dengan cara meremas lembut area sekitar payudara selama 10-20 menit setiap hari ya moms.

8. Menyusui Dengan Kedua Payudara

Usahakan agar bayi selalu menyusu pada kedua payudara sehingga produksi asi pada kedua payudara akan seimbang. Biasanya bayi akan menyusu sekitar 20 menit pada tiap payudara. Moms juga bisa menyusui sambil memerah salah satu payudara pada saat yang bersamaan.

9. Lingkungan Yang Nyaman Selama Memberikan ASI

Pastikan Moms berada pada lingkungan yang nyaman saat menyusui, hal ini penting mengingat lingkungan / ruangan yang nyaman akan mempengaruhi psikologis dan berdampak pada produksi asi. Hindari menyusui di tempat yang terlalu panas atau dingin. Pastikan sirkulasi udara juga berjalan baik.

Kesimpulan

Berikut merupakan hal-hal yang wajib moms ketahui mengenai menyusui. Jangan pernah berkecil ahti jika moms memiliki payudara yang kecil karna jumlah produksi ASI tidaklah ditentukan oleh ukuran payudara. Moms juga dapat melakukan tips-tips diatas untuk meningkatkan jumlah ASI. Semoga artikel ini bermanfaat ya moms!

Referensi

Cairan Hidup ASI Bagaimana Mengoptimalkan Produksinya. (n.d.). https://www.idai.or.id. Retrieved November 13, 2023, from https://www.idai.or.id/artikel/klinik/asi/cairan-hidup-asi-bagaimana-mengoptimalkan-produksinya
Breast Milk Increase Supply. (n.d.). https://www.cincinnatichildrens.org. Retrieved November 14, 2023, from https://www.cincinnatichildrens.org/health/b/breast-milk-increase-supply
Breastfeeding Guide, Breastfeeding Tips To Increase Your Milk Supply. (n.d.). https://www.uhhospitals.org. Retrieved November 14, 2023, from https://www.uhhospitals.org/services/obgyn-womens-health/patient-resources/pregnancy-resources/Breastfeeding-Guide/breastfeeding-tips-to-increase-your-milk-supply
Memperbanyak ASI Demi Mencukupi Kebutuhan Bayi. (n.d.). https://www.alodokter.com. Retrieved November 14, 2023, from https://www.alodokter.com/memperbanyak-asi-demi-mencukupi-kebutuhan-bayi
Berapa Banyak Asupan ASI Ideal Untuk Bayi. (n.d.). https://www.alodokter.com. Retrieved November 13, 2023, from https://www.alodokter.com/berapa-banyak-asupan-asi-yang-ideal-untuk-bayi
Power Pumping Metode Untuk Meningkatkan Jumlah ASI Perah. (n.d.). https://www.alodokter.com. Retrieved November 14, 2023, from https://www.alodokter.com/power-pumping-metode-untuk-meningkatkan-jumlah-asi-perah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

X