Cepat, mudah, terjangkau, mengenyangkan, dan enak adalah beberapa kenikmatan dari mie instan. Namun, beberapa orang merasa khawatir apakah ibu hamil makan mie instan termasuk dalam satu pantangan atau tidak.
Banyak orang-orang kerap mendambakan mie instan dan tak terkecuali ibu hamil. Akan tetapi, fakta lainnya adalah kekhawatiran tentang seberapa amannya makanan tersebut.
Mie instan umumnya tidak dianggap sebagai pilihan makanan yang baik untuk ibu hamil. Hal ini karena kandungan karbohidrat dan natrium yang tinggi.
Tidak hanya itu, keamanan mie instan saat dimakan ibu hamil kerap dipertanyakan karena makanan siap saji tersebut memiliki nilai gizi yang kecil dan mengandung bahan pengawet.
Bahan-bahan tersebut dipercaya dapat mengganggu kesehatan janin yang sedang tumbuh. Berikut ini, SuperMom akan mengulas lebih detail tentang keamanan ibu hamil makan mie instan dan apa saja hal lain yang harus diperhatikan?
Baca Juga: 6 Rekomendasi Cemilan Sehat untuk Ibu Hamil yang Bebas Pengawet
Apakah Aman Jika Ibu Hamil Makan Mie Instan?
Semangkuk mie instan selalu menggugah selera untuk segera disantap selagi hangat. Namun, sebagai seorang ibu hamil, gaya hidup ibu akan berdampak pada anak yang akan dilahirkan.
Inilah sebabnya mengapa ada banyak batasan di sekitar Moms, bahkan sejak hamil. Moms harus memastikan pola makan yang sehat dengan gizi seimbang, sehingga terkadang ibu hamil makan instan kerap menjadi pantangan.
Jika Moms ingin sesekali mengobati kerinduan terhadap makanan tersebut, Moms dapat mencobanya sesekali. Moms juga bisa mencari cara memasak yang lebih sehat atau dikhususkan bagi ibu hamil.
Akan tetapi jangan menjadikannya kebiasaan biasa. Ingatlah bahwa ibu hamil makan mie instan bukanlah sesuatu yang bisa kerap dilakukan sesuka hati. Moms harus menghentikan semua hal yang tidak sehat selama kehamilan, termasuk mie instan.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Susu Ibu Hamil yang Bagus untuk Perkembangan Janin
Nilai Gizi Mie Instan
Mie instan tidak mahal dan mudah dibuat. Nilai gizi mie instan dapat bervariasi dengan merek dan rasa yang berbeda.
Dengan data-data tersebut, bisa disimpulkan bahwa mie instan hadir dengan kalori serta protein dan serat yang rendah. Namun sebaliknya, kandungan lemak, karbohidrat, dan natriumnya terlalu tinggi.
Nutrisi seperti vitamin A dan vitamin C hampir tidak ada dalam sebungkus mie instan. Tidak heran ibu hamil makan mie instan bukanlah sebuah pilihan yang tepat saat Moms hamil.
Berikut ini sekilas tentang nilai gizi salah satu merek makanan idaman semua orang ini, seperti dikutip dari Mom Junction.
| Instant Noodles (Raw) | Nutritional value /100g (3.5 oz) |
|---|---|
|
Energy |
1,895 kJ (453 kcal) |
|
Carbohydrates |
65 g |
|
Dietary fiber |
2.4 g |
|
Fat |
17 g |
|
Saturated |
7.6 g |
|
Monounsaturated |
6.5 g |
|
Protein |
9 g |
|
Vitamins |
|
|
Thiamine (B1) |
(61%) 0.7 mg |
|
Riboflavin (B2) |
(33%) 0.4 mg |
|
Niacin (B3) |
(36%) 5.4 mg |
|
Folate (B9) |
(37%) 147 μg |
|
Trace metals |
|
|
Iron |
(33%) 4.3 mg |
|
Potassium |
(3%) 120 mg |
|
Sodium |
(77%) 1160 mg |
Kenapa Ibu Hamil Makan Mie Instan Menjadi Pantangan?
Mengkonsumsi mie instan selama kehamilan setiap hari bukanlah ide yang baik. Dokter menyarankan agar jika menginginkan mie instan, Moms boleh mengkonsuminya secara teratur atau tidak terlalu sering.
Tahukah Moms bahwa mie instan pada ibu hamil dapat menyebabkan banyak masalah seperti penambahan berat badan, diabetes gestasional, dan komplikasi lainnya. Inilah alasan mengapa Moms harus menyingkirkan mie instan selama menjalani proses kehamilan.
1. Tinggi Natrium
Faktanya, mie instan datang dengan banyak kandungan natrium. Meskipun natrium baik untuk fungsi tubuh, kelebihan natrium bisa berbahaya atau bukanlah sesuatu yang sehat.
Diet tinggi natrium dapat menimbulkan banyak ancaman seperti penyakit jantung, stroke, dan lainnya. Ini juga dapat mempengaruhi jantung dengan meningkatkan tekanan darah, serta menciptakan lebih banyak masalah ginjal.
2. Mie Instan Mengandung MSG
Mie instan datang dengan MSG atau sebuah bahan tambahan makanan yang umum ditemukan dalam makanan olahan. MSG berfungsi sebagai penambah rasa dan mungkin inilah alasan ibu hamil kerap makan mie instan.
MSG ini terlihat memiliki efek kecil dan jangka panjang pada tubuh. Banyak yang telah memverifikasi bahwa terlalu banyak konsumsi MSG menyebabkan obesitas dan masalah jantung.
Namun, jumlah kecil MSG dalam mie instan mungkin tidak mempengaruhi Moms, asalkan Moms juga memakannya dalam jumlah sedang.
3. Ibu Hamil Makan Mie Instan dapat Mempengaruhi Kadar Gula Darah
Makanan olahan umumnya cenderung mempengaruhi kadar glukosa darah dalam tubuh. Makan terlalu banyak makanan olahan, terutama selama trimester pertama kehamilan cenderung meningkatkan kemungkinan diabetes gestasional.
Meskipun efek mie instan mungkin tidak menunjukkan gejala utama, Moms dapat mengalami sering buang air kecil, haus, kelelahan, mual, dan lainnya. Ini mungkin terlihat seperti gejala kehamilan. Namun, Moms perlu memeriksakan kadar gula darah untuk mengetahuinya secara akurat.
Subscribe Untuk Update Info Penawaran Terbaru Dan Spesial Lainnya
4. Nutrisi Janin yang Tidak Terpenuhi
Makanan olahan datang dengan nutrisi yang sangat sedikit. Bayi mendapatkan nutrisi dari asupan ibu. Saat ibu hamil makan mie instan, pada dasarnya Moms hanya memasukan natrium dan karbohidrat.
Sebagai ibu hamil, diet Moms harus mengandung pasokan nutrisi yang seimbang untuk bayi. Memiliki diet seimbang akan menghasilkan nutrisi janin yang lebih baik, penambahan berat badan janin yang optimal dan bayi yang lebih sehat.
5. Maida Effect
Mie instan terbuat dari maida yang merupakan sisa limbah gandum. Karena ini adalah makanan olahan, mungkin rasanya enak. Namun, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, ibu hamil makan mie instan tidak memiliki nutrisi untuk memenuhi nilai gizi harian Moms.
Memiliki maida selama kehamilan juga dapat membuat Moms kelebihan berat badan selama kehamilan. Lagi-lagi hal ini dapat menyebabkan lebih banyak komplikasi.
Demikian pula, produk maida memiliki dampak besar pada sistem pencernaan. Kehamilan adalah saat dimana sembelit sudah menjadi masalah dan maida bisa memperburuknya.
6. Pengawet dan Lemak Trans
Mie instan memiliki pewarna buatan dan aditif rasa yang bertujuan untuk memperpanjang umur simpan mie. Ibu hamil yang gemar dengan makanan gutih ini, harus tahu bahwa hal ini dapat menghambat pertumbuhan janin di perut.
Begitu pula dengan lemak trans, kandungan ini ditemukan dalam jumlah besar dalam makanan olahan. Lemak trans dapat meningkatkan kadar kolesterol selama kehamilan.
Karenanya, ibu hamil makan mie instan sebenarnya bukan satu-satunya aturan yang harus dipantang. Ibu hamil juga harus menghindari makanan olahan sebanyak mungkin.
Baca Juga: Mitos Ibu Hamil Makan Durian, Ini Dia Faktanya!
Itulah beberapa ulasan tentang bagaimana faktanya tentang ibu hamil makan mie instan. Tidak sarat nutrisi, Moms harus belajar untuk mengurangi konsumsi makanan cepat saji ini mengingat terlalu banyak dampak buruknya.
