Ketika hamil tua, ada saat-saat dimana Moms merasa lelah dan nyeri badan sehingga akan menimbulkan rasa tidak nyaman. Nyeri ini bisa muncul pada beragam area tubuh. Bahkan terkadang nyeri tersebut tidak kunjung hilang.
Nah, meskipun menyebabkan tidak nyaman, Moms tidak perlu khawatir karena sakit badan ketika hamil tua itu normal karena perubahan kondisi yang terjadi di dalam tubuh Moms. Lalu, apa saja penyebab nyeri badan ketika hamil tua? Berikut adalah penjelasannya.
Daftar Isi
Penyebab Badan Sakit Semua Saat Hamil Tua
Ketika Moms hamil tua, badan pegal disebabkan perubahan hormon dan kenaikan berat badan selama masa kehamilan. Rasa pegal juga bisa muncul karena perut yang semakin besar sehingga membuat gravitasi tubuh ibu hamil jadi terpusat di bagian tengah perut.
Adapun rasa pegal yang dirasakan biasanya terjadi pada bagian punggung atau tulang belakang. Ketika melahirkan, Moms tidak hanya akan merasakan pegal, namun juga merasakan berbagai nyeri seperti nyeri ketika menyusui dan nyeri karena luka bekas operasi caesar.
Gejala nyeri yang dialami pada setiap wanita pun beragam. Nyeri ini biasanya akan lebih parah dialami ketika di malam hari jika Moms sangat aktif di lagi dan siang hari yang menyebabkan kelelahan otot.
Nyeri badan pun juga bisa lbih parah dialami saat Moms sudah memasuki trimester ketiga atau hamil tua.
Benarkah Sakit Pinggang Saat Hamil Tua Akibat Moms Kurang Kalsium?
Sakit Pinggang ketika memasuki kehamilan 9 bulan memang bisa disebabkan karena kekurangan kalsium. Namun, hal ini perlu dipastikan dengan memeriksakan kadar kalsium di dalam darah.
Biasanya jika kadar kalsium kurang, maka dokter kandungan akan meresepkan beberapa vitamin dan mineral untuk menunjang kehamilan yang sehat, salah satunya adalah kalsium. Namun, secara umum sakit pinggang ketika hamil 9 bulan memang kebanyakan disebabkan oleh kontraksi menjelang persalinan.
Cara Mengatasi Badan Sakit Semua Saat Hamil Tua
Meskipun merupakan kondisi yang normal, Moms tetap perlu menguasai rasa sakit pada badan ketika hamil tua hingga melahirkan agar aktivitas Moms tetap bisa dilakukan dengan nyaman. Berikut adalah beberapa cara mengatasi badan sakit semua ketika hamil tua yang bisa dilakukan Moms.
1. Jalan Kaki Selama 30 Menit
Daripada hanya berdiam diri di rumah, Moms bisa berjalan kaki ketika tubuh terasa pegal atau sakit, setidaknya jalan selama 30 menit dalam sehari. Mengutip dari Women’s Hospital & Health Centre Vancouver, jalan kaki selama 30 menit bisa membantu memperkuat otot inti dan punggung saat hamil tua.
Kalau tidak sanggup jalan kaki, Moms bisa menggantinya dengan melakukan peregangan untuk mengurangi tekanan pada punggung Moms.
2. Tidur dengan Posisi yang Tepat
Supaya rasa sakit yang Moms alami tidak semakin parah, maka Moms harus memastikan bahwa posisi ketika tidur tepat. Ada baiknya Moms tidur dengan posisi miring dan menghindari tidur dengan posisi telentang.
Selain itu, untuk mengatasi rasa sakit, posisi tidur miring juga bisa membantu Moms untuk mendapat sirkulasi udara yang optimal.
3. Jaga Posisi Ketika Duduk
Menjaga sikap tubuh selama masa kehamilan terutama saat hamil tua sangatlah penting. Cara ini bisa membantu tubuh untuk melakukan peregangan seminimal mungkin di bagian bawah punggung sehingga badan pegal dan sakit bisa diminimalisir.
Nah, ada dua sikap tubuh yang harus Moms perhatikan ketika masa hamil tua yakni sikap duduk. Berikut adalah beberapa tips posisi duduk saat hamil yang bisa diikut:
- Duduk dengan posisi punggung yang lurus dengan bahu cenderung ke belakang. Untuk bokong posisikan menyentuh pada bagian sandaran kursi atau tempat duduk lainnya.
- Agar lebih nyaman, Moms bisa gunakan banyak kecil yang diletakkan di bagian punggung bawah.
- Pastikan bahwa bahu dalam keadaan yang rileks. Jika tempat duduk Moms ada meja maka Moms bisa meletakkan lengan dan siku di sana.
- Pastikan supaya Moms tidak duduk lebih dari 30 menit. Kalau harus duduk lama pun maka Moms harus usahakan untuk diri dan lakukan gerakan jalan yang ringan minimal setiap satu jam sekali supaya bagian tubuh belakang lebih rileks.
4. Posisi Ketika Berdiri
Untuk sikap tubuh berdiri ketika Moms sedang hamil tua bisa dilakukan dengan langkah-langkah berikut:
- Tegakkan kepala dengan posisi dagu yang cenderung ke bawah. Pastikan bahwa telinga Moms sejajar dengan garis tengah bahu.
- Tegakkan bagian dada dan bahu ke depan lalu luruskan lutut secara perlahan.
- Lalu, seimbangkan posisi berdiri dengan kedua kaki. Jika Moms mengalami kesulitan maka Moms bisa meminta bantuan pasangan.
- Jangan berdiri terlalu lama apalagi posisi berdiri dengan yang sama secara terus menerus.
- Istirahatkan bagian kaki setiap 15 menit.
5. Mandi Sebelum Tidur
Selama 10-15 menit sebelum tidur, Moms bisa mandi terlebih dahulu. Selain bisa mengatasi rasa pegal pada ibu hamil tua, Cara ini juga bisa mengatasi Restless Leg Syndrome (RLS). Namun, jika tidak memungkinkan untuk mandi, Moms bisa menggantinya dengan kompres bagian tubuh yang pegal dengan air hangat.
6. Pijat Kehamilan
Selain bisa membantu mengurangi rasa pegal, pijat kehamilan juga bermanfaat untuk mengurangi nyeri sendi, mencegah stres, dan meningkatkan peredaran darah. Moms bisa meminta bantuan pasangan untuk memijat tubuh yang terasa pegal dan sakit.
Meski begitu, Moms tetap tidak bisa melakukannya secara sembarangan. Konsultasi terlebih dahulu dengan dokter kandungan terkait kondisi Moms.
7. Perbanyak Waktu Istirahat
Mengutip dari American Pregnancy Association, Moms juga perlu meluangkan waktu lebih banyak untuk beristirahat. Hal ini bertujuan supaya persendirian dan tulang pada tubuh bisa berelaksasi sehingga rasa nyeri pun bisa mereda.
Nah Moms juga bisa mencoba latihan relaksasi seperti mengangkat kaki ketika sedang bersantai. Latihan relaksasi ini bisa membantu meringankan nyeri pada lutut dan pergelangan kaki.
8. Gunakan Maternity Belt
Mengalami nyeri pada tulang ekor saat hamil tua Moms? Cobalah gunakan Maternity Belt atau ikat pinggang kehamilan. Penggunaan ikat pinggang kehamilan ini bisa membantu memperbaiki postur tubuh sekaligus mengurangi tekanan di tulang ekor dan pinggang Moms akibat ukuran perut yang terus membesar.
Kapan Harus Menghubungi Dokter?
Meskipun badan sakit semua saat hamil 9 bulan tergolong normal, Moms tetap disarankan untuk konsultasi dengan dokter. Terlebih jika nyerinya semakin parah dan mengganggu hingga menghalangi aktivitas Moms. Apalagi jika disertai dengan pembengkakan atau iritasi pada area tertentu.
Biasanya nyeri badan ketika hamil tua hanya akan menyerang satu area tertentu, bukan menyerang seluruh tubuh. Selain itu, nyeri ketika hamil tua umumnya tidak disertai dengan gejala lainnya seperti demam, batuk, atau menggigil. Jadi, kalau Moms mengalami gejala di luar hal tadi, maka ada baiknya untuk segera konsultasi dengan dokter.
Kesimpulan
Itulah tadi beberapa penyebab dan cara mengatasi badan sakit ketika hamil tua. Semoga informasi tadi bermanfaat untuk Moms!
