Vitamin C merupakan salah satu zat gizi yang penting untuk menjaga kesehatan dan menunjang tumbuh kembang anak. Sebagai orang tua, Moms wajib mengetahui dosis vitamin C untuk anak agar kebutuhan gizinya terpenuhi dengan baik. Sebab, di masa tumbuh kembangnya, Si Kecil memerlukan asupan vitamin C mengingat tubuhnya tak bisa memproduksi zat gizi tersebut secara mandiri.
Apabila gizi anak terpenuh dengan baik, maka tumbuh kembangnya pun jadi optimal Moms dan bisa terhindar dari stunting. Stunting sendiri adalah kondisi gagal tumbuh yang menyebabkan kekerdilan pada anak, sehingga kemampuan kognitif dan kecerdasannya tidak optimal.
Manfaat Vitamin C
Sebelum mengetahui dosis vitamin C untuk anak, Moms perlu mengetahui apa manfaat dari vitamn C itu sendiri. M
Adapun peran vitamin C untuk kesehatan anak adalah sebagai berikut:
- Bisa memperbaiki dan membentuk sel darah merah, tulang, dan jaringan tubuh Si Kecil.
- Meminimalkan memar karena tergores atau jatuh
- Mampu menjaga kesehatan gusi dan memperkuat pembuluh darah.
- Meningkatkan imunitas tubuh Si Kecil dan mencegah dari infeksi.
- Menyembuhkan luka karena bisa memproduksi kolagen yang ditemukan di kulit, jaringan, dan otak.
- Bisa menghasilkan energi di tubuh karena vitamin C bisa memproduksi karnitin atau bahan kimia yang mendukung pemecahan asam lemak.
- Membantu menyerap zat besi dari sumber makanan yang dikonsumsi anak.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh sebab mengandung antioksidan.
Dosis Vitamin C untuk Anak
Foto: canva.com
Si Kecil perlu mengonsumsi vitamin C dalam dosis yang benar. Mengutip dari Recommended Dietary Allowance (RDA) merekomendasikan bahwa jenis kelamin dan kelompok usia tertentu perlu memenuhi kebutuhan gizi sebesar 97-98% pada individu yang sehat. Lalu, bagi anak-anak sendiri berikut adalah rekomendasi dosisnya:
- 1-3 tahun: 15 miligram (mg) per hari
- 4-8 tahun: 25 mg per hari
- 9-13 tahun: 45 mg per hari
- 14-18 tahun: 65-75 mg per hari
Sementara, menurut nilai harian yang dikembangkan oleh Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat, merekomendasikan anak-anak berusia di atas 4 tahun perlu mendapatkan vitamin C sebesar 60 mg. Lalu, pada tahun 2020, kebutuhan ini meningkat menjadi 90 mg.
Untuk lebih memastikan dosis vitamin C untuk anak agar tepat, Moms bisa berkonsultasi ke ahli gizi. Kekurangan dan kelebihan vitamin C bisa teradi dan memengaruhi kesehatannya.
Kelebihan Vitamin C Pada Anak
Vitamin C adalah vitamin yang larut dalam air, sehingga kelebihan vitamin ini akan dikeluarkan dari tubuh melalui urin anak. Meski begitu, kelebihan vitamin C juga tidak baik bagi tubuh, moms. Dilansir dari Baby Center, dosis tinggi vitamin C bisa menyebabkan diare, mual, batu ginjal, dan gastritis.
Asupan vitamin C yang tinggi juga bisa meningkatkan penyerapan zat besi non-heme di dalam tubuh. Kondisi ini bisa menyebabkan masalah bagi pengidap hemochromatosis atau kondisi di mana tubuh menahan terlalu banyak zat besi.
Mengutip dari Food and Nutrition Board of the Institute of Medicine (IOM), sebaiknya dosis vitamin C untuk anak usia 1-3 tahun tidak lebih dari 400 mg per hari. Sementara, anak usia 4-8 tahun sebaiknya tidak lebih dari 650 mg per hari.
Kekurangan Vitamin C Pada Anak
Foto: canva.com
Kekurangan vitamin C atau defisiensi jarang ditemukan pada anak, Moms. Kondisi ini terjadi saat anak mengalami malabsorpsi usus yang parah atau kebiasaan makan yang buruk. Kekurangan vitamin C bisa diketahui melalui tes darah khusus. Adapun orang yang mengalami defisiensi vitamin C ditandai dengan nyeri sendi, radang gusi, dan penyembuhan luka yang lambat.
Vitamin C atau asam askorbat adalah nutrisi makanan yang penting untuk kesehatan tubuh. Namun, tubuh manusa tidak bisa emmproduksi vitamin C sendiri. Untuk mencukup kebutuhan akan vitamin C, Moms perlu memastikan kalau Si Kecil mengonsumsi buah dan sayuran yang mengandung vitamin C.
Setelah mengetahui dosis vitamin C untuk anak, maka saatnya memasukkan berbagai menu makanan dan camilan sehat yang mengandung vitamin C ke dalam menu harian. Moms tak perlu terpaku pada buah-buahan berwarna kuning seperti jeruk dan mangga saja. Moms bsia mendapatkan vitamin C melalui brokoli, paprika, tomat, dll. Semoga informasi tadi bermanfaat dan jangan lupa penuhi kebutuhan akan dosis vitamin C untuk anak secara tepat, ya!
