Makanan yang dikonsumsi oleh ibu hamil bisa memengaruhi kesehatan ibu hamil dan juga janin di dalam kandungan. Untuk itu, sebaiknya hindari beberapa buah yang dilarang untuk ibu hamil. Meski mengandung ragam nutrisi yang penting, namun jika dikonsumsi secara berlebihan buah-buahan tersebut bisa memengaruhi kesehatan, bahkan bisa menyebabkan keguguran.
Untuk selengkapnya, simak ulasannya di bawah ini Moms.
Mengapa Harus Menghindari Buah yang Dilarang untuk Ibu Hamil Selama Kehamilan?
Memangnya harus ya ibu hamil benar-benar menghindari makan buah-buahan tertentu selama hamil? Bukannya buah-buahan itu justru bagus nutrisinya bagi kesehatan?
Pada umumnya, buah-buahan memang bisa memberikan berbagai nutrisi penting bagi ibu hamil dan Si Kecil. Untuk itu, baik saat hamil atau pun tidak, mengonsumsi buah sangatlah penting.
Namun, jangan lupa untuk selalu mencuci buah secara menyeluruh sebelum mengonsumsinya untuk menghilangkan bekas tanah, bakteri berbahaya, organisme penyebab penyakit, atau bahkan pestisida yang menempel pada buah tersebut. Moms bisa melakukan pencegahan untuk mengonsumsi buah-buahan seperti:
- Menghilangkan area buah yang terlihat lembek atau membusuk karena sudah emngandung bakteri
- Menyimpan buah di lemari es yang terpisah dnegan produk daging mentah
- Minum jus buah yang dipasteurisasi atau direbus
Meski belum ada penelitian yang menyimpulkan bahwa mengonsumsi buah tertentu tidak aman bagi ibu hamil, namun beberapa buah sudah dikaitkan dengan penyebab keguguran yang lebih besar jika dibandingkan dengan buah lainnya. Untuk itu, sebaiknya disarankan Moms untuk bisa menahan diri dengan mengonsumsi secukupnya.
8 Buah yang Dilarang untuk Ibu Hamil
Berikut adalah beberapa buah yang bisa menyebabkan gangguan kesehatan, baik untuk Moms atau janin di dalam kandungan. Lantas, apa saja buah yang dilarang untuk ibu hamil? Simak penjelasannya berikut ini Moms.
1. Durian
Buah yang dilarang untuk ibu hamil yang pertama adalah durian. Mengapa? Sebab buah ini bisa memicu keguguran, perdarahan berlebih saat melahirkan, hingga cacat lahir. Nutrisi di dalamnya seperti organo-sulfur dan tryptophan bisa memicu tekanan darah tinggi.
Tekanan darah yang tinggi atau hipertensi pada ibu hamil bisa memicu kondisi bahaya, seperti preeklampsia. Ini merupakan kondisi gawat darurat yang bisa berkembang jadi eklamsia dan mengancam nyawa Moms dan Si Kecil.
Kalau Moms tetap ingin mengonsumsi buah ini, maka jumlahnya harus dibatasi. Adapun rekomendasi untuk mengonsumsi durian bagi ibu hamil tidak lebih dari 250 gram per hari atau setara dengan 2-3 biji buah saja.
2. Nanas
Buah yang satu ini tidak boleh dikonsumsi ibu hamil karena di dalamnya mengandung enzim bromelain. Bromelain sendiri jika dikonsumsi secara berlebihan bisa menganggu keseimbangan protein di dalam tubuh yang akibatnya dapat memicu terjadinya perdarahan.
Untuk menghindari bahayanya, Moms disarankan untuk makan nanas saat hamil dalam jumlah yang wajar. Adapun jumlahnya tidak lebih dari 200 gram per hari.
3. Pepaya Mentah
Meski pepaya kaya akan nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh, namun buah ini tidak dianjurkan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil. Mengapa? Buah pepaya yang belum matang sepenuhnya mengandung zat sejenis lateks dan papain yang tinggi.
Kandungan tersebut bisa merangsang terjadinya kontraksi pada ibu hamil. Biasanya pepaya muda yang belum matang mudah dikenali dari warna kulitnya yang berwarna hijau gelap dengan daging buah yang masih berwarna putih pucat.
Sementara, pepaya yang sudah matang memiliki warna kulit kuning atau oranye dan mengandung berbagai vitamin yang justru baik bagi kesehatan ibu hamil.
4. Pisang
Buah yang dilarang untuk ibu hamil selanjutnya adalah buah pisang. Mungkin memang agak terkejut ya mengetahui hal ini, namun jangan khawatir. Buah ini tidak dianjurkan untuk dikonsumsi hanya untuk beberapa kondisi saja.
Kandungan chitinase atau zat semacam lateks di dalam pisang dikenal sebagai alergen. Untuk itu, kandungan ini bisa berbahaya untuk ibu hamil yang memiliki alergi atau mengalami diabetes gestasional Moms.
Selain itu, zat tersebut juga bisa membuat temperatur tubuh jadi meningkat. Jadi, ibu hamil yang mengalami alergi terhadap zat chitinase, sebaiknya tidak mengonsumsi pisang.
5. Anggur
Anggur menjadi buah yang dilarang untuk ibu hamil tua atau di trimester akhir. Mengutip dari Apollo Cradle, anggur bisa menghasilkan panas di dalamt ubuh yang tidak baik bagi kesehatan Moms dan janin. Jadi, pastikan Moms untuk menghindari mengonsumsi anggur terlalu banyak untuk menghindari terjadinya komplikasi.
6. Kurma
Sama dengan anggur, kurma juga dianjurkan tidak dikonsumsi secara berlebihan oleh ibu hamil karena bisa meningkatkan suhu tubuh. Selain itu, kurma juga menjadi buah yang dilarang untuk ibu hamil karena bisa merangsang terjadinya kontraksi rahim.
Akan tetapi, mengonsumsi kura sebanyak satu hingga dua buah perharinya masih aman, asalkan Moms tidak mengonsumsinya secara berlebihan.
7. Nangka
Nangka mengandung kadar gula darah dalam jumlah yang sedang. Alhasil, mengonsumsi buah ini secara berlebihan bisa memicu terjadinya lonjakan glukosa di dalam tubuh. Terutama buat ibu hamil yang memiliki faktor risiko diabetes.
Moms pun disarankan untuk menghindari nangka fermentasi karena mengandung alkohol. Kandungan tersebut bisa menghambat perkembangan otak bayi dan bisa menyebabkan kelahiran prematur. Selain itu, mengonsumsi alkohol selama hamil bisa memicu berbagai gangguan perkembangan janin di masa mendatang. Termasuk dengan emosional anak dan perkembangan fisiknya.
8. Jus Buah Segar
Kebanyakan buah-buahan memang aman dikonsumsi bagi ibu hamil. Namun, sebaiknya Moms minum jus yang dipasteurisasi ya atau sudah dipanaskan dengan suhu dan waktu tertentu sehingga bakteri di dalamnya bisa hancur.
Hindari mengonsumsi jus segar karena mungkin saja di dalamnya terdapat bakteri yang bisa menimbulkan masalah terkait kesehatan. Apalagi kalau buah tersebut tidak dicuci dengan bersih.
Kalau mengutip dari American Pregnancy Association menyatakan beberapa bakteri ini bisa menyebabkan beberapa gejala sepert mual, influenza, diare, keguguran, bahka kelahiran mati dan persalinan prematur.
Berapa Banyak Buah yang Harus Dikonsumsi Selama Kehamilan?
Disarankan bagi ibu hamil untuk mengonsumsi setidaknya lima porsi buah dan sayuran setiap harinya dan sebisa mungkin untuk memvariasikannya. Buah yang dikonsumsi bisa dalam bentuk potong, kaleng, beku, atau kering. Adapun takaran satu porsi buah secara umum, yakni:
- Satu potong buah, untuk buahnya sendiri berukuran lebih besar dari ukuran bola tenis
- Satu cangkir buang yang sudah dipotong-potong
Dengan mengonsumsi banyak buah dan sayuran selama kehamilan bisa memberi nutrisi yang cukup untuk ibu hamil terutama untuk mendukung perkembangan Si Kecil. Hal ini juga bisa meminimalkan risiko penyakit dan cacat tertentu serta membantu menyehatkan tubuh.
Kesimpulan
Buah merupakan sumber nutrisi yang sangat penting selama kehamilan. Buah-buahan dapat memberikan vitamin, folat, serat, dan banyak lagi, yang bisa membantu menjaga kesehatan Moms dan Si Kecil. Selain itu, konsultasikan juga dengan dokter kandungan buah-buahan apa saja yang sebaiknya Moms konsumsi ya!
