8 Cara Memaksimalkan Golden Age Anak, Moms Wajib Tahu!

Anak bermain di masa golden age

Golden Age atau Masa Pertumbuhan Emas adalah fase yang sangat penting dalam tumbuh kembang anak.

Tidak hanya terhadap otak, melainkan juga terhadap pertumbuhan fisiknya.

Pada fase ini, anak-anak akan mulai berkembang dengan sangat baik dan bisa menyerap ilmu dengan cepat.

Lalu, bagaimana peran orang tua ketika sang buah hati memasuki fase ini?

Peran Orang Tua Saat Masa Golden Age

Pasti Moms sering mendengar masa Golden age atau masa pertumbuhan emas.

Saat memasuki fase ini peran orang tua menjadi sangat penting. Bahkan, orang tua diminta untuk ekstra memberikan perhatian khusus karena bentuk perhatian itu akan berdampak dalam optimalisasi tumbuh kembang anak hingga beranjak dewasa.

Saat anak bertumbuh, tantangan juga akan berubah. Pemikiran anak dan orang tua tentunya juga dapat berkembang. Namun, harus diimbangi dengan pendekatan yang konsisten, tegas, dan penuh kasih sayang.

Membangun Kepercayaan Diri Melalui Tantangan

Misalnya adalah dengan membantu anak belajar melalui pengalaman yang membuat upaya membangun kepercayaan diri.

Selain itu, membantu mengatasi tantangan juga menjadikan anak lebih percaya diri dan mandiri.

Moms juga bisa mengenalkan kepada anak-anak tentang alam sejak dini seperti mengajak ke kebun binatang atau pantai.


 Mom Reny, salah satu anggota komunitas Supermom bermain di pantai dengan si kecil

Selain itu pada masa ini perkembangan kepribadian dan pembentukan pola perilaku, sikap serta ekpresi emosi anak juga mulai terbentuk.

Pengalaman pertama setelah anak terlahir juga akan terekam kuat di alam bawah sadar mereka.

Pentingnya Hari Pertama Kehidupan atau 1000 Hari Pertama

Menurut artikel Genbest Golden age juga dikenal dengan Hari Pertama Kehidupan atau 1.000 HPK. Yaitu masa 1.000 HPK terdiri dari 270 hari selama kehamilan dan 730 hari pada dua tahun pertama kehidupan sekecil.

Sehingga Moms perlu benar-benar dapat mengoptimalkan tumbuh kembangnya. Karena ketika anak mengalami gagal tumbuh atau stunting pada masa 1.000 HPK dan tidak bisa teratasi diusia 2 tahun maka akan sangat sulit untuk disembuhkan.

Di masa inilah nantinya otak, tubuh dan sistem kekebalan anak sedang mengalami pertumbuhan dan berkembangan secara signifikan.

Cara Memaksimalkan Golden Age Anak

Dilansir dari IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) ketika anak sudah mencapai setengah dari tinggi orang dewasa maka perkembangan otaknya sudah mencapai 80% dari otak dewasa.

Di mana anak tumbuh maka kemampuan struktur dan fungsi tubuhnya menjadi lebih kompleks. Contohnya ketika anak sudah mampu berguling menjadi duduk dan kemudian merangkak, beridiri hingga akhirnya dapat berjalan sesuai dengan usianya.

Kemampuan inilah yang disebut dengan tonggak perkembangan anak.

Tak heran kalau masa Golden Age dianggap sebegai penentu masa depan anak nantinya.

Apakah anak akan dapat tumbuh dengan sehat, kuat dan cerdas, atau justru anak mengalami gagal tumbuh atau stunting sehingga daya tahan tubuh lemah, sering sakit-sakitan serta kecerdasan yang tidak optimal.

Tentu Moms tidak menginginkan hal tersebut kan, nah berikut cara menstimulasi anak di masa Golden Age.

1. Memastikan Asupan Nutrisi Anak Terpenuhi

Berbagai hal bisa dilakukan untuk memanfaatkan golden age dengan sebaik-baiknya. Salah satunya dengan memenuhi kebutuhan nutrisi anak sejak masih dalam kandungan hingga usia dua tahun.
Perlu Moms ketahui sekitar 50-70% energi yang berasal dari makanan digunakan auntuk menutrisi otak. Bayi yang tidak mendapatkan nutrisi yang cukup pada golden age akan memiki kerentangan terhadap bernagai penyakit dan gangguan kesehatan lainnya hingga ia tumbuh dewasa.

2. Mengembangkan Kemampuan Motorik Kasar dan Halus

Motorik kasar anak behubungan dengan kemampuan mengendalikan otot-otot besar pada tubuh seperti kemampuan menggoordinasi dan menyeimbangkan anggota tubuh. Sedangkan Motorik halus yakni behubungan dengan otot-otot halus seperti pada jari-jari tangan.
Moms perlu memgasalah motorik kasar anak dengan cara mengajak olahraga seperti lari, berenang, memanjat dan olah raga lainnya.
Sedangkan untuk motorik halusnya Moms bisa melakukan aktivitas yang dominan menggunakan jari-jari tangan. Seperti melipat kertas, mencoret kertas, mewarnai, mengancingkan baju, meronce dan kegiatan lainnya.

3. Sering Mengajak Anak Mengobrol

Dengan Moms sering mengajak berbicara atau mengobrol tentu akan membantu anak menambah kosa kata. Sehingga kemampuan berbicara dalam masa Golden Age akan terpenuhi.
Selain itu dengan kegiatan sederhana ini akan melatih pendengaran anak dan berguna untuk kemampuan dalam memerhatikan sesuatu. Sehingga saat anak mulai mengikuti kelompok belajar bahkan taman kanak-kanak akan lebih mudah karena dapat memperhatikan.

4. Membacakan Buku Cerita

Buku merupakan salah satu sumber kata-kata baru untuk bayi terutama dimasa golden age. Moms bisa mencoba mulai membacakan buku cerita kepada anak sejak dini.
Menurut riset di Jepang yang menyebutkan jika anak mendengarkan orang tuanya membaca 200 buku atau mendongeng sejak usia kehamilan hingga dua tahun, maka perkembangannya akan pesat.
Bahkan saat ini telah banyak buku yang dibuat untuk menstimulasi perkembangan anak sejak dini. Seperti soft book dengan gambar dan bentuk yang menarik untuk bayi.

5. Tidak memberikan Gadget ke Anak

Moms pasti sudah sering dengar pengaruh buruk gadget atau telepon pintar kepada anak-anak. Ternyata ini tidak hanya isapan jempol belakang. Penelitian terkait hal tersebut sudah banyak sekali dilakukan, salah satunya di Inggris, para peneliti menemukan bakteri pada 92 persen ponsel yang mereka uji.
Bahkan satu dari enam ponsel yang dilakukan penelitian terkontaminasi bakteri E. coli yang dapat menyebabkan masalah perut yang serius hingga berpotensi mengancam jiwa bayi.
Pemberian gadget pada anak juga dapat menjadikan anak ketergantungan dan menjadi over stimulus.

6. Memperhatikan Psikis Anak

Dimasa golden age tidak sedikit anak yang mengalami gangguan tumbuh kembangnya. Tidak hanya perkembangan fisik saja tetapi perkembangan psikis anak juga perlu Moms perhatikan. Jika Moms melihat anak sering murung dan jarang ingin berbicara maka perlu segera konsultasi dengan dokter anak.

7. Memaksimalkan Potensi Anak

Orang tua juga perlu mengenali dan memeperhatikan segala potensi yang anak miliki sejak dini. Seperti contohnya jika anak suka olahraga renang maka Moms bisa sering-sering mengajak berenang. Bila perlu Moms bisa mendukung dengan mengikuti kursus berenang.

8. Mengajak Anak Bermain dan Belajar

Masa kanak-kanaknya memang masa untuk mereka bermain. Tak jarang Moms sering melihat anak-anak dari pagi hingga malam.

Namun perlu Moms ketahui saat anak memiliki mood yang baik ketika bermain maka mereka lebih mudah menyerap pengetahuan. Sehingga Moms bisa memberikan stimulasi belajar dan bermain bersamaan agar anak lebih cepat menanggapi dan memahami.

Ketika sedang bermain, secara tidak sadar anak sekaligus belajar bersosialisasi, memecahkan masalah.

Belajar bersosialisasi juga perlu dilakukan agar ketika nanti sudah besar ia tidak malu atau gugur berada di tempat baru.

Kesimpulan

Itu dia Moms beberapa hal yang perlu diketahui mengenai Golden Age pada anak. Pastikan Moms berada di samping si buah hati di masa-masa emasnya ini.

Pada akhirnya anak akan semakin bertumbuh dengan baik ketika orang tuanya mampu mendampingi secara optimal.

Pemberian nutrisi dari sejak dalam kandungan juga salah satu cara agar tumbuh kembang anak bisa maksimal. Karena tidak hanya setelah anak terlahir, namun pertumbuhan yang baik akan dirasakan sejak dalam kandungan.

Semoga artikel ini bermanfaat, Moms!

 

 

Referensi artikel:

Optimalkan Golden Age Anak untuk Generasi Bebas Stunting. (n.d.). Kementrian Kesehatan. Retrieved October 8, 2023, from https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/2713/optimalkan-golden-age-anak-untuk-generasi-bebas-stunting

Pentingnya Pemantauan Tumbuh Kembang 1000 Hari Pertama Kehidupan Anak. (n.d.). IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia). Retrieved October 8, 2023, from https://www.idai.or.id/artikel/klinik/pengasuhan-anak/pentingnya-pemantauan-tumbuh-kembang-1000-hari-pertama-kehidupan-anak

Jangan Lewatkan Golden Age Anak, Ini Yang Perlu Dilakukan. (n.d.). Genbest (Generasi Bersih dan Sehat). Retrieved October 8, 2023, from https://genbest.id/articles/jangan-lewatkan-golden-age-anak-ini-yang-perlu-dilakukan

 

 

 

One thought on “8 Cara Memaksimalkan Golden Age Anak, Moms Wajib Tahu!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

X