Moms Ini 5 Cara Menyusui Agar Tidak Lecet dan Sakit

cara menyusui agar tidak lecet dan sakit

Puting terasa sakit saat menyusui memang hal yang mengganggu. Untuk menghindarinya, berikut adalah beberapa cara menyusui agar tidak lecet dan sakit.

Usahakan Kulit Sekitar Payudara dan Puting Sehat
Foto: canva.com

Puting yang lecet seringkali jadi keluhan banyak ibu saat menyusui, bahkan seringkali mereka merasa kewalahan menahan sakitnya. Apakah Moms salah satu yang mengalaminya? Sebenarnya ada beberapa cara menyusui agar tidak lecet dan sakit.

Puting lecet seperti itu sebenarnya bisa disebabkan oleh posisi menyusui yang enggak tepat. Karena prinsipnya ibu dan anak harus sama-sama nyaman.

Cara Menyusui Agar Tidak Lecet dan Sakit

Kasus puting lecet dan luka seperti ini memang ternyata dialami oleh 80% sampai 90% ibu menyusui, lho! Mengutip dari BMC Pregnancy Childbirth, luka dan lecet puting ini biasanya terjadi pada 30 hari pertama pascapersalinan

Namun, puting lecet memang akan mengganggu proses Moms menyusui Si Kecil. Puting luka, lecet, dan perih bahkan bisa menjadi alasan terbesar yang menyebabkan Moms berhenti menyusui lebih awal. Nah, agar Moms enggak mengalaminya, berikut adalah beberapa cara menyusui agar tidak lecet dan sakit.

1. Pilih Posisi yang Nyaman

cara menyusui agar tidak lecet dan sakit pilih posisi yang nyaman
Foto: canva.com

Cara menyusui agar tidak lecet dan sakit yang pertama adalah memiliki posisi menyusui yang baik. Jika pelekatan menyusui benar, maka Si Kecil jadi lebih mudah mengisap puting.

Sebaliknya, jika posisi pelekatan tidak tepat, maka bisa menyebabkan puting lecet. Hal ini juga dapat membuat bayi selalu lapar dan rewel karena tidak mendapatkan banyak ASI.

Moms juga bisa menggunakan bantuan bantal menyusui sebagai tumpuan. Bantal ini akan mengangkat pangkuan Moms dan membawa bayi setinggi payudara yang kemudian memudahkan proses saat menyusui.

Selain itu, posisi membungkuk juga harus dihindari Moms karena bisa membuat lengan, punggung, dan leher tegang.

Lalu, posisi menyusui sebaiknya berganti-ganti. Sebab, jika selalui menyusui dengan posisi yang sama, titik payudara yang ditekan mulut Si Kecil akan sama. Hal ini bisa membuat payudara jadi lecet. Jadi, pastikan untuk berganti posisi saat menyusui ya.

2. Cara Menyusui Agar Tidak Lecet dan Sakit dengan Melembutkan Payudara Saat Menyusui

Payudara yang bengkak sering terjadi selama transisi produksi payudara yang kemungkinan besarnya akan Moms alami dalam beberapa minggu pertama menyusui. Namun, payudara juga bisa membesar ketika Moms melewatkan waktu menyusui atau persediaan ASI berlebih.

Ketika payudara keras dan membesar, maka sulit bagi Si Kecil yang baru lahir untuk menyusu. Untuk memudahkan proses menyusui, maka Moms bisa mengeluarkan sedikit ASI setiap sebelum menyusui untuk meredakan nyeri dan melembutkan jaringan payudara.

3. Memastikan Si Kecil Menyusu dengan Baik

Pelekatan menyusui yang baik adalah salah satu cara menyusui agar tidak lecet dan sakit. Cara ini juga bisa menghindari puting terasa sakit. Ketika Si Kecil menempel di payudara dengan benar, ia akan memasukkan seluruh puting dan beberapa areola di sekitarnya ke dalam mulut.

Nah, jika Si Kecil hanya menempel pada puting susu, maka gusinya menekan saat ia mencoba mendapat ASI. Ketika dia mengisap puting, inilah yang menyebabkan puting jadi sakit dan lecet. Untuk itu, pelekatan saat menyusui perlu diperhatikan supaya puting tidak nyeri.

4. Cara Menyusui Agar Tidak Lecet dan Sakit dengan Memilih Waktu Menyusui

cara menyusui agar tidak lecet dan sakit dengan pilih waktu yang tepat
Foto: canva.com

Lecet pada puting susu bisa terjadi karena waktu menyusui yang terlalu lama. Untuk itu, Moms perlu mengetahui kapan waktu yang dibutuhkan Si Kecil sebagai cara menyusui agar tidak lecet dan sakit.

Pada saat bayi baru lahir, maka proses menyusui biasanya berlangsung 15-20 menit setiap 2-3 jam sekali. Namun, semua sesuaikan kembali dengan kebutuhan Si Kecil ya Moms.

Bayi yang baru lahir biasanya memiliki perut kecil dan mereka mencerna ASI dengan mudah dan cepat. Jadi, enggak mengherankan kalau mereka akan sering makan. Semakin lama Moms menunggu untuk menyusui, maka Si Kecil akan semakin lapar. Lalu, ketika Si Kecil lapar, maka dirinya bisa mengisap ASI lebih agresif.

Apalagi jika waktu tunggu terlalu lama antara waktu menyusui, payudara bisa membesar yang menyulitkan Si Kecil menyusu dengan baik. Kombinasi antara pengisapan yang agresif dan pelekatan yang buruk bisa menyebabkan puting terasa sakit.

5. Usahakan Kulit Sekitar Payudara dan Puting Sehat

 

Moms enggak sulit untuk merawat payudara. Enggak banyak yang harus dilakukan akrena payudara memang dibuat untuk menyusui. Bahkan memiliki tonjolan kecil di areola atau disebut dengan Montgomery Glands wajar saja karena bisa melembabkan dan melindungi puting dan payudara.

Sebagai usaha untuk menjaga puting tetap sehat ada beberapa hal yang bisa dilakukan seperti bilas dengan air hangat ketika mencuci payudara. Hindari menggunakan sabun keras yang bisa membuat iritasi, kering, dan meretakkan kulit pada payudara dan puting.

Jika memiliki puting yang kering dan pecah-pecah, maka moms bisa menggunakan krim puting lecet yang bisa melembabkan. Namun, sebelumnya konsultasikan dulu ya dengan dokter.

Moms itulah tadi beberapa cara menyusui agar tidak lecet dan sakit. Semoga bisa menjawab rasa penasaran Moms selama ini, ya!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

X