Mengatasi serangan nyamuk bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satu cara mudah dan murah adalah dengan memasang kelambu nyamuk di tempat tidur.
Kelambu adalah cara sederhana namun sangat efektif untuk menyelamatkan nyawa. Menggunakan kelambu merupakan salah satu intervensi kesehatan dan gizi dasar UNICEF di Sudan Selatan. Ini adalah cara yang terjangkau, namun sangat efektif untuk melindungi Si Kecil dari serangga termasuk nyamuk.
Meski kecil, nyamuk bisa jadi serangga yang mematikan. Seperti diketahui, beberapa penyakit mematikan dapat disebabkan oleh nyamuk, seperti malaria, demam berdarah, dan chikungunya.
Manfaat Kelambu Nyamuk
Secara umum, kelambu bermanfaat sebagai pelindung dari serangan nyamuk, terutama saat sedang tidur. Bukan hanya untuk Si Kecil, tetapi untuk Moms dan juga anggota keluarga lainnya.
Fungsi lain dari kelambu adalah sebagai dekorasi ruangan. Desain fungsional yang hebat yang tidak hanya melindungi rumah dari penetrasi serangga sial, tetapi juga melindungi tempat tidur dari debu hingga Moms dan Si Kecil bisa tidur dengan lebih nyaman.
Kelambu nyamuk juga memiliki beberapa keunggulan. Mereka mudah dioperasikan, sangat tahan lama dan dapat diandalkan.
Kelambu membiarkan cahaya masuk yang cukup dan cukup tahan terhadap suhu tinggi. Selain itu, model modern tahan api karena penggunaan bahan yang tidak mendukung pembakaran. Kelambu tidak mudah pudar di bawah pengaruh sinar matahari dan memiliki kekuatan mekanik yang tinggi.
Tips Memilih Kelambu Nyamuk
Saat ini, cukup banyak model kelambu nyamuk yang muncul di pasaran, namun semuanya menawarkan perawatan yang minimal dan mudah dipasang. Salah satunya kasur bayi kelambu yang cukup praktis digunakan.
Moms bisa memilih kelambu yang sesuai dengan kebutuhan. Apalagi beberapa model kelambu menawarkan keunggulannya. Yuk, simak beberapa tips memilih kelambu nyamuk terbaik untuk Moms dan Si Kecil berikut, seperti dikutip dari Mr. Right Ideas.
1. Jenis Kelambu
Ada banyak jenis kelambu yang tersedia di pasaran seperti kelambu gantung, kelambu pop-up, kelambu kepala & badan, kelambu obat, kelambu dalam ruangan, dan lain-lain.
Kelambu pop-up adalah jenis kelambu terbaru dan paling efektif yang bisa Moms gunakan. Kelambu ini dapat ditempatkan di atas tempat tidur dan Moms atau Si Kecil mendapatkan perlindungan menyeluruh saat tidur.
Jaring ini juga dapat digunakan di luar ruangan saat berkemah atau hanya bersantai. Setiap jenis kelambu memiliki kegunaannya sendiri dan Moms harus mempertimbangkan penggunaannya sebelum memilihnya sendiri.
2. Bentuk dan Ukuran
Kelambu didesain dengan berbagai bentuk. Mulai dari persegi, persegi panjang, bahkan bentuk lingkaran. Ukurannya pun bervariasi, tergantung dari ukuran tempat tidur. Maka penting bagi Moms menentukan ukuran tempat tidur sebelum memilih kelambu.
Pastikan Moms memilih kelambu yang nyaman dan tidak membuat Moms atau Si Kecil merasa sesak saat tidur. Bentuk dan ukuran kelambu yang tepat diperlukan karena memengaruhi efisiensi dan efektivitasnya.
3. Bahan
Biasanya kelambu terbuat dari kain tile yang tipis. Namun, kain ini juga biasanya terbuat dari beberapa jenis material, termasuk polyester, katun, polietilen, atau nilon.
Kelambu dengan jaring poliester adalah yang terbaik dan paling banyak digunakan. Ini ringan dan lebih tahan lama daripada kapas atau jenis bahan lainnya. Kelambu poliester lebih mudah dibersihkan dan dibawa.
4. Tujuan
Kelambu dapat digunakan untuk berbagai keperluan seperti payung atau gazebo di halaman belakang dan berkemah atau bepergian.
Ini juga digunakan di jendela, pintu, dan balkon di dalam rumah untuk mencegah nyamuk masuk ke rumah. Moms juga bisa memasang kelambu di atas tempat tidur untuk mencegah gigitan nyamuk saat tidur.
5. Portabilitas
Portabilitas adalah fitur tambahan pada kain pelindung nyamuk ini. Moms bisa memilih kelambu yang mudah dikemas dan mudah dibawa kemana pun, hingga Moms tak perlu cemas mendapat serangan nyamuk saat bepergian.
Untuk itu, pastikan Moms untuk memilih kelambu yang ringan, mudah digunakan, dan juga mudah dikemas.
6. Tingkat Perlindungan
Salah satu hal terpenting yang perlu dipertimbangkan sebelum memilih kelambu untuk Moms, Si Kecil dan anggota keluarga lainnya adalah, tingkat perlindungan yang diberikan.
Ini mencakup cakupan yang tepat dari semua sisi, ruang yang cukup di sekeliling untuk ventilasi yang baik, jumlah dan ukuran lubang, dan lainnya. Kelambu nyamuk harus kuat dan cukup panjang untuk diselipkan di bawah kasur tanpa meninggalkan ruang terbuka.
Lubang harus cukup kecil untuk mencegah nyamuk tetapi cukup besar untuk memungkinkan ventilasi yang baik. Juga, pastikan kelambu cukup lebar sehingga Moms atau Si Kecil tidak menyentuh kelambu saat tidur untuk menghindari serangan nyamuk. Selain itu kelambu dengan ukuran lebar tidak akan membuat siapa pun yang berada di dalamnya merasa pengap.
Jika semua fitur kelambu nyamuk tersebut digabungkan, maka dipastikan Moms dan Si Kecil akan mendapatkan solusi tidur yang sehat dan damai. Jauh dari bisingnya suara nyamuk, apalagi gigitannya yang mematikan.
Secara umum kelambu tidak menggunakan bahan kimia, namun beberapa kelambu diketahui menggunakan insektisida.
Namun ini bukan jadi masalah besar, terlebih sebuah studi baru menemukan bahwa penggunaan kelambu berinsektisida untuk mencegah malaria pada anak balita tidak merusak kekebalan mereka. Namun memiliki manfaat jangka panjang hingga dewasa.
Jadi, bisa dipastikan bahwa kelambu nyamuk merupakan solusi sehat dan hemat.