Ada banyak perubahan dalam tubuh yang terjadi pada ibu hamil, kemudian saat melahirkan perubahan tersebut semakin menegaskan jejaknya terutama pada area perut. Dalam kondisi seperti itu penggunaan korset ibu melahirkan tentu menjadi sesuatu yang sangat bermanfaat.
Menurut jurnal Frontiers in Surgery, pada trimester ketiga kehamilan, sekitar 66% wanita mengalami diastasis recti, yaitu pemisahan otot-otot perut. Sayangnya, usai melahirkan, otot perut ini tidak otomatis kembali seperti posisi semula sehingga penampakan perut pasca melahirkan menjadi bergelambir dan terlihat buncit.
Perut yang bergelambir dan tampak buncit ini sebenarnya sangat mengganggu, sebab perut terasa berguncang-guncang dan nyeri bagi yang proses persalinan lewat operasi. Adanya korset membantu agar perut pasca hamil tidak mengalami banyak goncangan dan mengurangi nyeri.
Lebih lanjut akan dibahas manfaat dan pentingnya korset bagi ibu yang baru saja melahirkan, kemudian jenis-jenis korset serta tips agar tidak salah pilih korset.
5 Manfaat Memakai Korset Ibu Melahirkan
Korset dalam istilah Bahasa Inggris disebut abdominal binder merupakan pakaian yang dirancang membebat perut. Pada awalnya korset digunakan untuk penderita nyeri punggung yang fungsinya meninggikan posisi perut agar bisa disanggah baik oleh tubuh.
Secara medis, pemakaian korset tidak ada larangan jika dipakai dengan benar dan waktu yang tepat. Lalu sebenarnya apa saja manfaat penggunaan korset usai melahirkan? Berikut manfaat memakai korset pasca melahirkan normal maupun operasi.
1. Bantu Redakan Nyeri Pada Masa Nifas
Proses persalinan memang sudah lewat tapi Moms bisa saja merasakan nyeri dan kram pada perut sebab rahim berkontraksi ketika mengeluarkan darah nifas. Memakai korset bermanfaat meredakan nyeri karena memberikan tekanan ringan pada area perut.
2. Mengencangkan Otot Perut
Otot perut saat hamil mengalami pemisahan seiring dengan ukurannya yang semakin besar. Pemakaian korset pasca melahirkan dapat membantu mengembalikan posisi ligamen perut yang kendur dan membuat Moms lebih nyaman.
3. Bantu Perbaiki Postur Tubuh
Tubuh Moms ketika hamil mengalami perubahan besar-besaran sebab perut yang membesar memberi tekanan pada beberapa area seperti di punggung dan pinggang. Displin memakai korset dapat memberikan topangan 360 derajat pada area perut, punggung juga pinggang sehingga membantu menjaga tulang belakang agar tetap lurus dan memperbaiki postur tubuh Moms.
4. Bantu Proses Pemulihan Pasca Operasi Caesar
Moms yang melahirkan secara caesar dan rutin memakai korset akan membantu mengurangi nyeri perut saat bergerak sehingga meningkatkan mobilitas Moms. Namun, sebelum menggunakan korset tetap harus konsultasi dengan dokter ya Moms.
Lebih lanjut menurut studi yang diterbitkan dalam International Federation of Gynaecology and Obstetrics, wanita yang menggunakan korset merasakan bahwa nyeri lebih ringan, perdarahan masa nifas lebih sedikit dan lebih nyaman dibanding wanita yang tidak mengenakan korset.
5. Meningkatkan Kepercayaan Diri
Bonus dari disiplin memakai korset usai melahirkan adalah meningkatnya rasa kepercayaan diri Moms sebab korset membuat tubuh terlihat lebih ramping dan proporsional.
Waktu Yang Tepat Memakai Korset
Jika Moms melahirkan secara normal pemakaian korset bisa digunakan segera setelah melahirkan, akan berbeda dengan Moms yang melahirkan secara caesar sebaiknya konsultasikan terlebih dulu dengan dokter obgyn.
Korset dapat dipakai sepanjang hari selama masa nifas atau bisa sampai 60 hari setelah melahirkan. HIndari memakai korset saat tidur atau istirahat. Utamakan kenyamanan Moms, jangan rekatkan korset terlalu ketat khawatir membuat sulit bernapas dan memperlambat proses penyembuhan luka bekas operasi.
Efek samping penggunaan korset yang mengabaikan kenyamanan atau terlalu ketat dapat mempengaruhi sistem pencernaan karena dapat menekan usus sehingga sulit buang air besar, menekan kandung kemih dan membuat Moms lebih sering buang air kecil, mengganggu sirkulasi darah, dapat membuat perut gatal karena biang keringat.
Kenalan Dengan Jenis Korset Ibu Melahirkan
Sebelum membahas tentang tips aman memilih korset, Moms mesti mengetahui beberapa jenis korset melahirkan yang beredar di pasaran sehingga dapat jadi pertimbangan Moms sebelum membeli dan menggunakannya.
Ada 3 jenis korset melahirkan yang bisa jadi alternatif pilihan Moms,
1. Bamboo Corset
Korset jenis ini terbuat dari bahan serat bambu yang diklaim anti bakterial, kemudian ada fitur anti bau dimana sistem aliran udara dirancang dengan baik sehingga Moms tidak gerah, bahkan ada korset bambu yang dilengkapi fitur dengan teknologi far-infrared yang bantu melancarkan peredaran darah.
Karena ada klaim anti bakterial, jenis korser bamboo banyak direkomendasikan untuk dipakai Moms dengan persalinan caesar yang aman dipakai pada area perut dimana ada luka bekas operasi.
2. Maternity Corset/Maternity Belt
Jenis korset ini dapat dipakai sejak hamil khususnya di Moms yang masih aktif berkegiatan baik di trimester kedua maupun ketiga. Ketika hamil, korset berfungsi sebagai tali pinggang yang dipasang di bawah perut. Cara pasangnya, bagian yang lebar diletakkan di pinggang belakang sedangkan bagian yang kecil diletakkan di bawah perut. Penggunaan maternity belt membantu ibu hamil yang mengalami sakit pinggang dan mengurangi beban perut yang bertambah seiring waktu.
3. Boned Corset
Korset jenis ini sering dipakai sebagai dalaman saat memakai kebaya atau pakaian yang dirancang pas badan. Ada pengait di belakang dan tulang di beberapa sisi korset ini.
Setelah kenalan dengan jenis korset melahirkan, saatnya menyimak tips aman membeli dan menggunakan korset agar manfaat yang dirasakan dapat maksimal dan Moms merasa nyaman.
Tips Aman Menggunakan Korset Melahirkan. Utamakan Rasa Nyaman
Memakai korset segera setelah melahirkan memang membuat Moms jauh merasa lebih nyaman sebab perut terasa lebih aman, tidak kendur dan mempercepat proses pemulihan. Namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika membeli dan menggunakan korset.
1. Beli Korset Berkualitas
Kenyamanan adalah kunci meski urusan harga sedikit lebih mahal dibanding jenis korset lainnya. Pilihlah korset melahirkan yang memang direkomendasikan dokter obgyn kesayangan atau korset dengan bahan berkualitas, menyerap keringat, lembut dan elastis.
Desain korset juga perlu jadi perhatian Moms, jangan sampai desain yang rumit justru memperlama Moms saat memasangnya sehingga membuat bayi menunggu lama padahal sudah waktunya jadwal menyusui.
2. Cek Ukuran Bentuk Tubuh
Setelah memperhatikan bahan korset, tips selanjutnya adalah pilih ukuran yang tepat dan sesuai dengan bentuk tubuh. Misalnya saat awal pakai size L, 2 minggu berikutnya berat badan Moms mulai turun, maka bisa beralih ke size S.
3. Jaga Kebersihan Korset
Korset yang dipakai bersentuhan langsung dengan kulit di area perut berpotensi menimbulkan kuman apalagi jika menimbulkan keringat. Sebaiknya Moms memiliki 2 korset yang dapat dipakai bergantian setiap hari. Saat mau memakai korset kembali, pastikan korset dalam keadaan kering.
Perhatikan juga cara merawat korset. Korset melahirkan cukup direndam dengan air biasa menggunakan deterjen khusus pakaian bayi atau deterjen alami kemudian jemur dengan diangin-anginkan saja, hindari sinar matahari langsung.
4. Disiplin Memakai Korset
Banyak Moms yang rajin memakai korset di 2 sampai 4 minggu pertama saja, padahal untuk dapat hasil maksimal sebaiknya hingga 3 bulan pemakaian kemudian dibarengi dengan pola hidup dan pola makan sehat. Jika sudah pulih seutuhnya Moms dapat menyeimbangkan pemakaian korset dengan berolahraga ringan, dengan begitu tampilan otot perut, masalah diastasis recti dapat teratasi.
Semoga pembahasan korset melahirkan beserta tipsnya dapat menjawab keraguan Moms dalam memilih dan memakainya ya.
Kesimpulan
Penggunaan korset pasca melahirkan dapat memberikan sejumlah manfaat signifikan bagi Moms yang baru saja melahirkan, baik itu secara normal maupun melalui operasi caesar.
Dengan memahami manfaatnya, seperti meredakan nyeri, mengembalikan kekuatan otot perut, serta meningkatkan rasa percaya diri, Moms dapat membuat pilihan yang tepat terkait jenis korset yang sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan mereka.
Namun, penting untuk selalu memperhatikan waktu yang tepat untuk memulai penggunaan korset, berkonsultasi dengan dokter, dan memperhatikan penggunaannya agar tidak mengganggu proses penyembuhan atau memberikan dampak negatif pada kesehatan Moms pasca melahirkan.
Dengan memahami manfaat, risiko, dan penggunaannya dengan tepat, korset dapat menjadi alat yang bermanfaat dalam proses pemulihan setelah melahirkan.
Referensi
- Manfaat Korset Melahirkan & Tips Aman Memakainya Pasca Persalinan diakses pada 13 Nopember 2023, https://www.mooimom.id/mamapedia/manfaat-korset-melahirkan-dan-tips-aman-menggunakannya-pasca-persalinan
- Perlukah Memakai Korset Perut Setelah Melahirkan? diakses pada 13 Nopember 2023, https://hellosehat.com/kehamilan/perawatan-ibu/ibu-lainnya/pakai-korset-perut-setelah-melahirkan/
